Scroll untuk membaca artikel
Siswanto
Jum'at, 09 April 2021 | 18:00 WIB
Vaksinasi di Puskesmas Kramat Jati [Antara]

SuaraJawaTengah.id - Pemerintah telah melakukan vaksinasi COVID-19 kepada 9.784.278 orang sampai dengan Jumat, menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta pada Jumat sore.

Angka tersebut didapat setelah pada hari ini terjadi penambahan 474.469 orang yang mendapat suntikan dosis pertama vaksin COVID-19.

Total orang yang sudah menyelesaikan vaksinasi COVID-19, yaitu menerima dua dosis suntikan vaksin, telah mencapai 4.943.231 orang setelah terjadi penambahan 278.040 orang.

Pemerintah sendiri menargetkan 40.349.049 orang mendapatkan vaksin dalam Tahap I dan Tahap II program vaksinasi nasional. Rinciannya adalah 1.468.764 orang tenaga kesehatan, 17.327.167 orang petugas publik serta 21.553.118 orang lanjut usia.

Baca Juga: Update 9 Maret: Positif Covid Indonesia Tambah 5.265, Jadi 1.558.145 Kasus

Total rencananya 181,5 juta penduduk Indonesia akan divaksinasi untu mendapatkan kekebalan kelompok atau herd immunity atas COVID-19.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan jadwal kedatangan 100 juta dosis vaksin COVID-19 menjadi tidak pasti di tengah adanya kebijakan embargo beberapa negara produsen vaksin.

Dalam rapat kerja bersama DPRI pada Kamis (8/4), Menkes mengatakan masalah pertama adalah pasokan yang didatangkan lewat mekanisme aliansi vaksin internasional GAVI akibat adanya embargo dari India.

Kondisi tersebut membuat GAVI merealokasi vaksin dengan Indonesia seharusnya menerima 11 juta vaksin pada Maret-April 2021 tapi kini hanya mendapat 1 juta dengan sisanya ditunda sampai Mei 2021.

Selain itu, vaksin AstraZeneca lewat mekanisme bilateral juga mengalami perubahan jadwal.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Takmir Masjid di Sumut Akan Divaksin Covid-19

"Informasi terakhir yang kami terima dari AstraZeneca, yang tadinya rencana semuanya dilakukan di 2021, mereka menyampaikan bahwa hanya bisa 20 juta vaksin di 2021 dan diundurkan 30 juta vaksin pada 2022," kata Budi Gunadi.

Load More