Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 16 April 2021 | 07:53 WIB
Lab pembuatan Vaksin Nusantara di RSUP Kariadi [suara.com/Dafi Yusuf]

SuaraJawaTengah.id - Juru Bicara Pemerintah untuk Vaksinasi Covid-19 Wiku Adisasmito menegaskan, Vaksin Nusantara gagasan eks Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, tidak dikembangkan di Indonesia, melainkan di Amerika Serikat.

Wiku mengatakan, Indonesia hanya menjadi tempat uji klinis bagi Vaksin Nusantara yang didominasi oleh peneliti asing. 

"Vaksin Nusantara adalah jenis vaksin yang dikembangkan di Amerika Serikat, dan diujicobakan di Indonesia," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Kamis (15/4/2021).

Pernyataan tersebut tentu saja membuat kaget banyak pihak. Lalu bagaimana asa usul vaksin Nusantara datang ke Indonesia. 

Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan mengungkapkan perjalanan panjang awal penelitian Vaksin Nusantara. Menurutnya vaksin yang digagas oleh Dokter Terawan akan membuat Indonesia tiba-tiba unggul di Dunia. 

Dalam unggahan Dahlan Iskan DI'S Way, ia mengetahui betul bagaimana perjalanan Vaksin Nusantara. Ini Catatatan Dahlan Iskan: 

"Kan ini teknologi Amerika. Mengapa disebut Vaksin Nuantara?" tanya saya. 

"Karena di Amerika sendiri belum dikembangkan. Pengembangan pertamanya dilakukan di Indonesia. Dengan peralatan sepenuhnya buatan Indonsia," ujar Haryono Winarta. 

Saya kenal Haryono itu. Saya selalu memanggilnya Ming. Nama Tionghoanya memang. 

Baca Juga: BPOM: Bahan-bahan Vaksin Nusantara Pakai Produk Impor

Ling Ming Ming. Arek Suroboyo asli. Ming-lah yang mendampingi dokter Terawan. Mertua Ming memang punya pabrik obat besar di Surabaya. Yang selama ini juga memproduksi obat-obat resep dokter untuk pasien Covid-19. 

Ming lulusan SD YPPI Kapasari, Surabaya. Lalu disekolahkan ke Singapura. 

Ayahnya adalah kontraktor drilling minyak mentah. Maka Ming bisa langsung meneruskan kuliah di Amerika. Ia ambil ekonomi dan Marketing. Sampai S-3 (PhD). Teman-teman sekolahnya di Amerika, kita sudah kenal semua: Erick Thohir, Sandiaga Uno, Moh Luthfi, dan Rosan Roeslani Semua sedang menjadi menteri-mungkin rosan menyusul entah jadi apa. 

Jaringan Amerikanya itulah yang membuat Ming bisa dipercaya mengembangkan vaksin itu di Indonesia. 

Amerika juga sangat percaya dengan kemampuan dokter terawan. Apalagi Terawan sendiri yang memimpin tim Vaksin Nusantara ini. 

Selama ini kita mengenal dokter Terawan dengan trobosannya. Terutama yang ia lakukan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. Yang sangat terkenal adalah di bidang "brain wash". Yang saya pernah menjalaninya dua kali-yang kedua bersama istri. Setelah itu terawan memperkenalkan fasiitas baru lagi di Gatot Subroto: cure cell. Dari Jerman. 

Load More