SuaraJawaTengah.id - Jagad media sosial tengah digegerkan dengan meledaknya petasan yang dibawa oleh warga di Kabupaten Banyumas.
Berdasarkan video yang beredar, petasan tersebut terlihat nyala di atas jok belakang kendaraan jenis matik berwarna hitam di Banyumas. Kepulan asap berwarna abu-abu pun menyembul dari balik kantong karung yang diletakkan di atas knalpot.
Warga yang menyaksikan kejadian tersebut berusaha untuk memadamkan api dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) agar api tidak membakar habis sepeda motor tersebut.
Video yang diunggah akun @purwokertiviral ini berdurasi 40 detik dan telah ditonton oleh 2.431 warganet. Selain itu, ada 47 tanggapan yang mengomentari kejadian tersebut.
Baca Juga: Duh! Makanan Kadaluwarsa Ditemukan di Gudang Distributor Sembako Banyumas
"Mercone njetor Nang ndalan. Kejadian tadi siang sekitar pukul 13.00 di perempatan terminal Wangon, lebih tepatnya di depan bakso azidan. Menurut info sing beredar si ibu-ibu kulak mercon berboncengan dari Ajibarang, diduga mercon kepanasan karena kena knalpot, sehingga mercon pada njetor, Senin (19/4)," Tulis akun @purwokertoviral dalam keterangan unggahannya.
Berbagai spekulasi pun membanjiri warganet. Sebagian besar menyarankan agar si ibu ini tidak berjualan petasan lagi karena merugikan.
"Ngapain jualan mercon ga usah beli mercon, di bulan ramadan ini lebih baik jualan makanan kan enak," tulis akun @nandaputra8040.
Ada juga yang merasa kasihan dengan kejadian tersebut dan memberikan saran bernada candaan.
"Aduh jan, melas temen mercone ya. Pada njetor durung saate. Maning-maning nek kulakan mercon, nggawane Karo dikum banyu. Dadi aman ora pada njetor," tanggapan akun @winlight_photography.
Baca Juga: Berbeda dengan Lainnya, Penganut Aboge Baru Mulai Puasa Pada Hari Rabu
Mendapat informasi tersebut, Tim dari Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polresta Banyumas langsung melakukan penelusuran dan mencari tahu asal muasal barang tersebut didapat.
Berita Terkait
-
Dua Kelompok Remaja di Senen Tawuran Petasan Usai Salat Ied
-
Warga Depok, Bekasi Hingga Tangerang Dilarang Gelar Konvoi Malam Takbiran di Jakarta
-
Viral Video ART Asal Banyumas Dianiaya di Jakarta, Polisi Cek CCTV dan Bakal Panggil Majikan
-
Ingatkan Sanksi Menanti, Satpol PP DKI Minta Warga Tak Main Petasan Jelang Lebaran Idul Fitri
-
Pembunuh Ibu dan Anak dalam Toren di Tambora Diciduk, Pelaku Ditemukan Jadi Gelandangan di Banyumas
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025