Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 18 Mei 2021 | 12:08 WIB
Ilustrasi bocah di Temangggung sengaja di tenggelamkan oleh orangtuannya sendiri. (Unsplash/@blakecheekk)

Diduga akibat ditenggelamkan itu korban meninggal. Namun H meyakinkan orang tua korban, bahwa anaknya akan hidup kembali dan tidak nakal setelah menjalani perawatan selama kurang lebih 4 bulan.

Sejak Januari hingga Maret, mayat korban dibiarkan dalam kamar dan diperlakukan seperti orang yang masih hidup. Secara rutin seminggu 2 kali Budiono membersihkan mayat korban.

Menginjak bulan April, ritual membersihkan mayat A dilakukan sendiri oleh tersangka S ibu korban. Saat ditemukan, kondisi mayat korban sudah mengering tinggal kulit membalut tulang.

Kontributor : Angga Haksoro Ardi

Baca Juga: Sedang Menunggu Sahur, Ramadhani Hilang Tenggelam di Sungai Martapura

Load More