SuaraJawaTengah.id - Perayaan Waisak biasanya digelar secara meriah di Taman Wisata Candi Borobudur. Namun, karena pandemi perayaan Waisak pada Rabu (26/5/2021) tidak digelar seperti tahun-tahun sebelumnya.
Customer Experience Manager Tamam Wisata Candi Borobudur, Ikhsan Tarimo mengatakan, perayaan Waisak tahun 2021 di Taman Wisata Candi Borobudur ditiadakan karena situai saat ini masih pandemi COVID-19.
"Melihat situasi perkembangan saat ini pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, maka kegiatan Waisak tahun 2021 tidak dilakukan di Borobudur," kata Ikhsan dilansir dari ANTARA di Magelang, Selasa (25/5/2021).
Ia menjelaskan biasanya Waisak di Borobudur menggunakan lokasi zona II yang dikelola oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (PT TWC) untuk kegiatan seremonial, yakni di Taman Lumbini.
Baca Juga: 221 Narapidana di Sumut Terima Remisi Khusus Waisak 2021
Kemudian di zona I yang dikelola oleh Balai Konservasi Borobudur (BKB) untuk kegiatan ritual atau ibadah termasuk detik-detik Waisak.
Sekretaris Umum Wihara Mendut Wahyu Utomo mengatakan perayaan Waisak tahun 2021 ini ditiadakan seperti tahun lalu.
"Jadi kami memang harus bersabar, kami tidak bisa merayakan Waisak secara 'offline', artinya kami melaksanakan Waisak secara 'online'," katanya.
Ia menyebutkan tema Waisak yang digaungkan oleh Sangha Teravada Indonesia pada perayaan Waisak 2565 BE/2021 adalah Cinta Kasih Membangun Keluhuran Bangsa.
"Perayaan Waisak ini maknanya tetap, meskipun perayaannya tidak dilakukan secara offline, kami melalui media sosial, Youtube dan akun-akun yang bisa terakses secara virtual," katanya.
Baca Juga: 40 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak, Cocok untuk Status WA, FB dan IG
Pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada umat Buddha untuk tetap menjaga protokol kesehatan, karena perayaan Waisak secara online rasanya berkurang, tetapi tentu ini untuk kepentingan bersama.
Menurut dia di Wihara Mendut juga tidak menyelenggarakan perayaan Waisak secara mandiri, semua terfokus kepada acara detik-detik Waisak secara nasional.
"Tahun lalu kami mengadakan perayaan sendiri, akhirnya terpecah sehingga untuk memfasilitasi itu kami menggaungkan kepada umat untuk fokus di detik-detik Waisak secara nasional dari Jakarta," demikian Wahyu Utomo.
Berita Terkait
-
Tagar Pray for Borobudur Ramai di Medsos, Ini Penyebabnya
-
Gaet Thai Airways, InJourney Bidik Umat Budha di ASEAN Bisa Kunjungi Candi Borobudur
-
Keren! Ada Pertunjukan Video Mapping di Stasiun MRT Bundaran HI
-
Liburan Bareng Jokowi ke Candi Borobudur Saat Rakernas PDIP, Gibran Ungkap Alasan Menohok
-
Hari Terakhir Liburan, Pantai Ancol Diserbu Wisatawan
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Misteri Tewasnya Siswa SMK di Semarang: Polisi Bongkar Makam untuk Ungkap Fakta!
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah