SuaraJawaTengah.id - Semenjak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), mahasiswa di Jawa Tengah bergerak membantu masyarakat.
Foto dan video aksi mahasiswa Jawa Tengah yang tersebar di media sosial pun dibanding-bandingkan dengan BEM Universitas Indonesia.
Ramainya aksi sosial mahasiswa ini berawal dari seruan Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah itu mengajak mahasiswa 'turun gunung' membantu rakyat dengan keilmuan dan kemampuan masing-masing.
Ajakan itu langsung direspon oleh Kelompok Cipayung Jateng dan mahasiswa dari sejumlah daerah.
Sampai hari ini, setidaknya ada empat kelompok mahasiswa dari universitas yang berbeda telah bergerak. BEM Universitas PGRI Semarang blusukan ke pasar tradisional pada Jumat (30/7/2021). Mereka melakukan sosialisasi prokes, membagi masker dan hand sanitizer buatan sendiri.
Disusul mahasiswa Politeknik Negeri Semarang pada Sabtu (31/7/2021). Mereka memborong dagangan pedagang kecil di sekitar kampun untuk dibagikan pada masyarakat.
Di hari yang sama, ada mahasiswa Universitas Jenderal Soedriman Purwokerto yang menciptakan yoghurt dari bahan baku jamu dan rempah-rempah. Produk yang diklaim dapat meningkatkan imun utu dibagikan pada pasien isolasi mandiri.
Sehari setelahnya, yakni Minggu (1/8), giliran mahasiswa UIN Walisongo. Mereka mendatangi tempat isolasi terpusat di Rumah Dinas Wali Kota Semarang untuk memberikan hiburan pada pasien di sana.
Aksi menghibur pasien juga dilakukan gabungan mahasiswa seni dari Universitas Negeri Semarang, Universitas Diponegoro, UPGRIS , dan UIN Walisongo pada Senin (2/8/2021).
Baca Juga: Jika Dana Bansos Pandemi Anda Dikorupsi oleh Oknum, Segera Lakukan Ini!
Ada yang bernyanyi dangdut, keroncongan, bermain teater, membaca puisi, dan bermain lawak di Pusat Isolasi Covid BPSDM Pemprov Jateng.
Aksi-aksi mahasiswa turun membantu penanganan Covid-19 ini mendapat apresiasi masyarakat. Video aksi mahasiswa yang diposting Ganjar di akun media sosialnya, dibanjiri komentar positif.
"Yang kayak begini yang layak disebut mahasiswa. Semoga semakin banyak yang sadar dan mau berbenah diri," ucap akun @aciarya.
"Ini baru mahasiswa. Ayo ade-ade kasih tahu bahwa kalian memang orang yang terdidik dan berakal sehat. Jangan seperti para mahasiswa yang suka demo di masa pandemi," timpal akun @paryatiparmin4.
"Begitu dong adik-adik mahasiswa. Dapat ilmu, dapat amal pahala. Semangat terus membantu pemerintah dalam pandemi ini. Jangan suka terprovokasi untuk demo-demo yang nggak penting. Insyaallah sukses ke depannya..amiin," cuit akun @ermaagustin08.
Tak sedikit juga netizen yang mengapresiasi Ganjar, karena berhasil merangkul mahasiswa untuk bergerak membantu rakyat. Mereka menilai, apa yang dilakukan Ganjar adalah tindakan positif dan harus ditiru oleh pemimpin lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Kudus di Ujung Tanduk: Menteri LHK Ancam Sanksi Berat Imbas TPA Berbahaya di Atas Tebing
-
Peran BRILink Agen Hadirkan Akses Keuangan dan Pertumbuhan Usaha di Pelosok Desa
-
Gereja Blenduk Semarang Kembali Bersinar: Natal Perdana Pasca Revitalisasi
-
2 MPV Bekas Rasa Sultan, Rekomendasi Mobil Mewah di Bawah Rp100 Juta!
-
Jawa Tengah Diguyur Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Potensi Petir dan Angin Kencang Lokal