SuaraJawaTengah.id - Takhta penguasa kerajaan mangkunegaran masih belum jelas. Padahal sudah terdapat dua nama yang menjadi penerus Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (K.G.P.A.A.) Mangkunagoro IX.
Sebelumnya Raja Mangkunageran Solo Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (K.G.P.A.A.) Mangkunagoro IX meninggal dunia pada Jumat (13/8/2021) lalu. Kursi sang raja pun akhirnya mengalami kekosongan.
Diketahui sosok penerus takhta Mangkunagoro IX akan diputuskan oleh pihak keluarga. Ada dua putra Mangkunagoro IX yaitu G.P.H. Paundrakarna Jiwo Suryonegara dan G.P.H. Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo.
Bagaimana sosok kedua pangeran mangkunegaran tersebut?
Sosok GPH Paundrakarna
Menyadur dari Solopos.com, Gusti Pangeran Hariyo (G.P.H) Paundrakarna Jiwo Suryonegoro merupakan putra sulung Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunagoro IX dengan Sukmawati Soekarnoputri.
Paundra, panggilan akrabnya lahir pada 19 April 1975 di Jakarta. Dalam perjalanan hidupnya Paundra pernah menjadi bintang iklan, penyanyi dan pemain sinetron. Sejumlah sinetron yang pernah dibintanginya adalah Saraswati, Gita Cinta dari SMA, dan Perempuan Pilihan.
Dia juga pernah menjadi anggota DPRD Solo periode 2009-2014 dari Fraksi PDIP (FPDIP). Dari informasi yang dihimpun ketika itu Paundra menjadi anggota Komisi III DPRD Solo. Namun Paundra tidak menyelesaikan satu periode tugasnya sebagai wakil rakyat. Pada September 2011 dia mengajukan surat pengunduran diri ke DPC PDIP Solo.
“Pengunduran diri ini merupakan inisiatif dari Paundra lantaran yang bersangkutan selama ini kesulitan menyediakan waktu bagi tugas-tugasnya sebagai legislator dengan kegiatannya berkesenian,” terang Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo.
Baca Juga: Pelayat Membludak, Pemakaman Raja Mangkunegaran Dilakukan Secara Cepat
Kala itu sebelum mengundurkan diri, Paundrakarna putra KGPAA Mangkunagoro IX mendapat tiga kali surat peringatan (SP) dari Fraksi PDIP lantaran tidak disiplin dalam menjalankan tugasnya. Setelah mengundurkan diri, posisi Paundra di DPRD Solo digantikan oleh Endang Hendratni Heny Nogogini.
Pelantikan Heny Nogogini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Tengah Nomor 170/53/2011 perihal Peresmian Pemberhentian dan Peresmian Pengangkatan Penggantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Solo tertanggal 24 Oktober 2011.
Setelah sekian tahun tidak terdengar kiprahnya di dunia politik setelah pengunduran dirinya sebagai anggota DPRD Solo, tiba-tiba nama Paundra kembali muncul tahun 2019. Ketika itu dia diusulkan mendampingi Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020.
Usulan tersebut datang dari Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno. Menurut Ardianto Kuswinarno kala itu duet Gibran-Paundra cukup ideal mengingat umur mereka yang masih sama-sama muda, dan latar belakang profesi masing-masing.
Gibran merupakan pengusaha muda yang sukses bergerak di bidang kuliner, sedangkan Paundra mempunyai latar belakang sebagai seniman dan budayawan. Namun ide menduetkan Gibran-Paundra hanya lah menjadi gagasan yang tidak jadi terwujud.
Sosok G.P.H. Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Banjir Bandang Sapu Wisata Guci Tegal di Tengah Liburan, Pancuran 13 Tertutup Lumpur dan Batu
-
Libur Nataru Lebih Tenang, Pertamina Siagakan Motorist, hingga Serambi MyPertamina
-
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Hadirkan 1.000 Relawan, Tegaskan Peran BUMN Hadir di Wilayah Terdampak
-
Turunkan Bantuan ke Sumatera, BRI Juga akan Perbaiki dan Renovasi Sekolah