SuaraJawaTengah.id - Mempunyai hati yang keras, menjadikan hidup tidak tenang dan tidak berkah. Lalu bagaimana bagaimana cara melembutkan hati yang keras?
Untuk melembutkan hati yang keras tentu saja dengan pendekatan agama. Untuk agama Islam, ada beberapa amalan untuk melembutkan hati yang keras.
Amalan untuk melembutkan hati yang keras harus dilakukan setiap hari agar hati tak sekeras batu.
Tak hanya itu, amalan untuk melembutkan hati yang keras ini juga bisa menjadikan hidup akan terasa lebih berkah. Hal ini sesuai dengan firman Allah yang terkandung dalam Al Quran Surat Ali Imron ayat 159.
“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (QS. Ali Imron: 159).
Menjadi manusia yang berhati lembut dan rendah hati adalah perintah Allah SWT. Manusia harus lebih tawadhu dan tidak boleh sombong terhadap sesamanya. Dengan bersikap tawadhu, manusia akan menjadi lebih peduli terhadap sesamanya.
Oleh karenanya, yuk simak 6 amalan untuk melembutkan hati yang keras, dirangkum Suara.com dari berbagai sumber berikut ini.
1. Membaca Al Quran
Membaca Al Quran dapat melembutkan hati dan lebih mengingat Allah SWT. Pasalnya, dengan membaca Al Quran, hati akan bergetar dan akan mendapat petunjuk dari Allah.
Baca Juga: Heboh Video Ustaz Yusuf Mansur Tidur di Paha ABG, UYM Tanggapi Dengan Tertawa
"Segala puji bagi Allah yang menunjukkan kami ke (surga) ini. Kami tidak akan mendapat petunjuk sekiranya Allah tidak menunjukkan kami." (QS al-A'raf: 43).
Namun, bagi orang yang tak mau mengingat Allah akan masuk dalam kategori orang-orang yang sesat.
"Maka celakalah mereka yang hatinya telah membatu untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata." (QS az-Zumar: 22)
Membaca zikir adalah salah satu upaya untuk mengingat Allah. Anjuran untuk banyak berzikir agar hati menjadi lembut tertuang dalam hadist At Tirmidzi yang diriwayatkan Ibnu Umar berikut ini.
"Jangan menikmati pembicaraan berlebihan kecuali ketika mengingat Allah. Pembicaraan berlebihan tanpa peringatan Allah mengeraskan hati, dan mereka yang paling jauh dari Allah adalah mereka yang hatinya keras. (At-Tirmidzi)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Gubernur Ahmad Luthfi Ajak Para Perantau Bangun Kampung Halaman
-
Geser Oleh-Oleh Jadul? Lapis Kukus Kekinian Ini Jadi Primadona Baru dari Semarang
-
10 Nasi Padang Paling Mantap di Semarang untuk Kulineran Akhir Pekan
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan