Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 25 September 2021 | 16:42 WIB
Warga di Desa Karanglangu, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan mendadak dihebohkan dengan kemunculan spesies langka yakni Harimau Jawa. [Instagram @

SuaraJawaTengah.id - Baru-baru ini masyarakat di Desa Karanglangu, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan mendadak dihebohkan dengan penampakan Harimau Jawa

Usut punya usut, video penampakan Harimau Jawa yang muncul di salah satu hutan di wilayah desa tersebut dipastikan hoax

Melalui unggahan video di akun instagram @infogrobogan.id, seorang pemuda bernama Dani Prasetyo membuat video klarifikasi di depan perangkat desa dan aparat kepolisian setempat. Ia mengakui bahwa video penampakan Harimau Jawa yang beredar di media sosial tidaklah benar. 

"Dengan ini, saya menyatakan bahwa kejadian dalam video tersebut bukanlah sebenarnya atau hoax. Kedua, video ini saya buat hanya gurauan yang akan dikirimkan kepada keponakan saya di Jakarta," ujar Dani Prasetyo dalam video tersebut. 

Baca Juga: Mulai 1 Oktober Pasien Covid Tak Ditanggung Kemenkes, Hoax atau Fakta? Cek Disini

Lebih Lanjut, ia pun meminta maaf kepada kedua orang tua, masyarakat Desa Karanglangu dan seluruh masyarakat Indonesia atas video hoax yang meresahkan tersebut. 

"Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut karena dapat meresahkan masyarakat. Dan apabila saya mengulangi lagi saya siap diproses secara hukum yang berlaku," jelas Dani. 

Rupanya kabar video hoax tersebut sampai terdengar ke telinga Bupati Grobogan Sri Sumarni. Melalui unggahan instagram pribadinya, Ia menghimbau kepada seluruh anak muda di Grobogan untuk membuat konten yang bermanfaat. 

"Ayo jangan membuat berita hoax yang membuat keresahan di masyarakat.Buatlah konten yang kreatif dan positif sehingga memberikan inspirasi dan contoh di tengah masyarakat," tulis Sri Sumarni. 

Sri Sumarni juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat Grobogan agar kejadian seperti itu tidak lagi terulang dan jangan sampai ditiru masyarakat lainnya.

Baca Juga: Mobilnya Dihantam Motor dan Bawa Si Penabrak ke RS, Pria Asal Solo Malah Jadi Korban Hoax

Sebelumnya diberitakan, warga di Desa Karanglangu, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan mendadak dihebohkan dengan kemunculan spesies langka Harimau Jawa. 

Tak sedikit warganet maupun platform media sosial lainnya yang langsung mengunggah peristiwa langka tersebut. 

Salah satu akun yang turut mengunggah kemunculan Harimau Jawa di Grobogan yakni akun instagram @infogrobogan.id, Jumat (24/09/2021). 

Dalam video berdurasi 28 detik ini memperlihatkan kemunculan Harimau Jawa tersebut pertama kali diketahui di salah satu hutan di Grobogan. 

Harimau Jawa yang berperawakan besar itu nampak sedang memeluk salah satu batang pohon berukuran sedang. Bahkan Harimau Jawa terlihat tak terganggu ketika jadi tontonan masyarakat sekitar. 

"Kae mau seko ngendi, wes ucul iki mba bahaya, samidi neng ngendi karo dudunk, kae mobile sopo, posisi ng kedungjati kii, kudu  segera di tangkep (Harimau nya tadi dari arah mana, ini udah lepas mba bahaya. Samidi sama dudung ada di mana. Itu mobil siapa, posisi di Kedungjati harus segera ditangkap)," ujar suara yang terekam dalam video tersebut. 

Meski begitu, kemunculan Harimau Jawa di Grobogan tersebut masih dipertanyakan. Mengingat hewan langka ini sudah punah ratusan tahun yang lalu. 

Sontak saja, unggahan video tersebut pun langsung diserbu warganet. Tak sedikit dari warganet yang justru tak mempercayai dengan informasi kemunculan Harimau Jawa tersebut. 

"Gak enek min kedungjati macan kok ngene,  aku wes tahun2an mlebu metu alas macane ora model ngono iki min (Gak ada min Kedungjati macan seperti itu, aku sudah bertahun-tahun keluar masuk hutan macane tidak seperti itu)," ujar akun @mustamara**.

"Hoax paling," kata akun @anggra**.

"Editan, sak Indonesia nek ketemu kucing ngono kuwi podo mlayu disik, kecuali siji dekne pawang (Editan, warga Indonesia kalau ketemu Harimau itu pasti pada lari, kecuali satu dia pawangnya)," sahut akun @azam**.

"Setelah saya liat videonya dan ketemu logo tiktok seketika saya tidak percaya dengan video tsb," timpal akun @ayisz**.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Load More