SuaraJawaTengah.id - Kunjungan pasar tradisional kategori pasar kering di Kota Bogor mulai meningkat mencapai 50 persen, seiring pelonggaran aktivitas ekonomi PPKM level 3 yang dibarengi dengan pemberian sertifikat CHSE dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf.
Dirut Perum Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor Muzakkir, saat dihubungi Antara, Rabu (29/9/2021), mengatakan dalam dua pekan pelonggaran PPKM Level 3 kunjungan naik bertahap.
PD Pasar Pakuan Jaya mengusahakan geliat ekonomi masyarakat di lingkup pasar kembali naik, setelah memenuhi standar kebersihan (cleanliness), kesehatan (health), keselamatan (safety), dan kelestarian lingkungan (environtmental sustainability).
Selain itu, akan ada uji coba penerapan QR Barcode Pedulilindungi di tiga pasar kering, yakni Pasar Plaza Bogor, Pasar Blok A dan B, serta Pasar Blok F dan G yang direncanakan berlangsung akhir pekan ini.
Uji coba masih akan menunggu hasil evaluasi capaian target vaksinasi Covid-19 di kalangan pedagang, yang kini sudah mencapai 85 persen atau 7.650 orang dari 9.000 orang pedagang yang terdata di 14 pasar tradisional Kota Bogor, menuju 90 persen lebih.
Termasuk juga pendataan jumlah petugas luar pasar, seperti petugas parkir dan PKL yang telah mengikuti vaksinasi.
Dalam sehari, untuk mengejar target, PD Pasar mendata 200 orang petugas luar pasar untuk mau melakukan vaksinasi.
"Jumat baru kita akan rapatkan, jadi solusinya kalau belum vaksin, kita data, kita arahkan untuk divaksin," ujarnya.
Muzakkir pun menyampaikan, PD Pasar Pakuan Jaya memiliki solusi bagi pedagang maupun pengunjung yang belum bisa menggunakan handphone untuk QR Barcode Pedulilindungi dengan cara menunjukkan surat vaksinnya.
Baca Juga: Bakar Ban, Mahasiswa Minta Bima Arya Copot Kepala Bapenda Kota Bogor, Ini Penyebabnya
Pengunjung tidak perlu khawatir memasuki pasar jika belum memiliki apllikasi Pedulilindungi, karena pasar masih tetap bisa dikunjungi dengan mudah.
"Nanti di pasar ada pendataan, jujur saja kendala vaksinnya apa, biar petugas mendata," ujar Muzakkir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72
-
15 Tempat Wisata di Kebumen dan Sekitarnya yang Cocok untuk Libur Sekolah dan Tahun Baru
-
Sambut Natal Penuh Suka Cita, BRI Renovasi Gereja Kristen Jawa Purwodadi
-
Ancaman Krisis Finansial Intai Gen Z, Melek Asuransi Jadi Kunci Resolusi Tahun Depan