SuaraJawaTengah.id - Kontingen Jawa Tengah menambah perolehan 2 medali emas pada PON XX Papua 2021. Provinsi Jateng saat ini berada di peringkat ke-5 dengan koleksi 9 emas, 16 perak, dan 18 perunggu.
Medali emas salah satunya didapatkan melalui tim putri sepak takraw yang berlaga dikategori regu event. Mereka mengalahkan tim Jawa Barat, Minggu (3/10/2021).
Salah seorang tim putri sepak takraw Jateng penyumbang emas adalah Ninda Anissa Nurhamida, gadis asal Borobudur, Kabupaten Magelang. Bakat sepak takraw Ninda sudah terlihat sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama.
“Seneng, bersyukur karena mampu mencetak sejarah medali emas pertama untuk cabang olahraga sepak takraw dalam PON Papua. Sangat bangga bisa membawa nama Jawa Tengah naik podium menerima mendali emas,” kata Ninda melalui pesan percakapan, Senin (4/10/2021).
Ninda sempat bersekolah di SMP Negeri 1 Borobudur untuk kemudian pindah ke SMPN 17 Semarang. Saat itu Ninda harus menjalani latihan di Pemusatan Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Tengah di Semarang.
“Kemudian saya melanjutkan ke SMA Negeri 9 Semarang hingga lulus. Sekarang masih berstatus mahasiswa semester 7 Fakultas Olahraga di Universitas Negeri Jakarta.”
Putri pertama pasangan Nur Khabib dan Rochimin sejak SMP terpaksa tinggal jauh dari orang tua untuk berlatih sepak takraw. Keluarga Ninda hingga saat ini masih tinggal di Dusun Bogowanti Kidul, Desa Borobudur, Kabupaten Magelang.
Pengorbanan juga harus dilalui gadis 22 tahun ini, hingga akhirnya berbuah manis menyumbangkan emas untuk kontingen Jawa Tengah. Selama 6 bulan pemusatan latihan untuk PON Papua, anggota tim tidak pernah meninggalkan asrama.
“Pandemi tidak menggangu pelatihan kami. Kami tinggal di training camp dan tidak pernah keluar asrama,” kata Ninda yang mengaku menyukai sepak takraw karena termasuk olah raga yang unik.
Baca Juga: Pertandingan Renang Perairan Terbuka PON Papua Dikawal TNI - Polri
Kini Ninda Anissa Nurhamida masih berada di Papua karena sore ini masih harus menjalani pertandingan sepak takraw untuk kategori lainnya. “Mohon doa dan dukungannya.”
Pertandingan final tim putri sepak takraw Jawa Tengah sempat dihadiri Gubernur Ganjar Pranowo. Ganjar hadir untuk menyemangati para atlet Jateng.
Kedatangan Ganjar berdampak positif. Tim putri sepak takraw yang tertinggal skor 16-11 dari tim Jawa Barat, berhasil menyamakan kedudukan dan akhirnya memenangkan pertandingan.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC
-
7 Poin Kajian Surat Yasin tentang Ilmu, Adab, dan Cara Beragama menurut Gus Baha
-
7 City Car Bekas Rp50 Jutaan yang Cocok untuk Keluarga Baru di 2025