SuaraJawaTengah.id - Gempa Bumi di Salatiga terjadi sampai tujuh kali. Belum diketahui apakah gempa di Kota Salatiga yang terjadi pada Sabtu (23/10/2021) memakan korban.
Menyadur dari Solopos.com, tidak hanya Kota Salatiga, gempa juga mengguncang Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang. Gempa ini dipicu oleh aktivitas sesar Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal Merapi-Merbabu,” kata Kepala BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie, Sabtu (23/10/2021).
Setyoajie mengingatkan warga agar tidak perlu panik terkait terjadinya rentetan gempa bumi tersebut. Namun, ia juga meminta agar warga menghindari bangunan yang rusak atau retak akibat gempa tersebut.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada warga untuk memeriksa bangunan tempat tinggal masing-masing. Ha ini dilakukan sebagai upaya mengantisipasi bangunan roboh akibat gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa atau tidak. Termasuk dilihat ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” pesannya.
Sebelumnya, Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam akun Twitternya memberikan informasi soal rentetan gempa Salatiga-Ambarawa tersebut, berikut catatannya:
1. Pukul 00.32.05 WIB M3 (gempa magnitudo 3) kedalaman 6 km (13 km barat laut Salatiga)
2. Pukul 00.42.54 WIB M2,9 kedalaman 11 km (7 km barat Salatiga)
3. Pukul 01.25.00 WIB M2,5 kedalaman 5 km (12 km barat laut Salatiga)
4. Pukul 02.35.57 WIB M2,5 kedalaman 13 km (12 km barat laut Salatiga)
5. Pukul 05.29.51 WIB, M2,6 kedalaman 18 km ( 3 km timur Ambarawa)
6. Pukul 05.39.21 WIB, M3 kedalaman 15 km (14 km barat laut Kota Salatiga)
7. Pukul 06.33.46 WIB, M3 kedalaman 5 km (11 km barat laut Kota Salatiga).
Baca Juga: Wih! Muncul Dukungan Presiden Jokowi Tiga Periode dari DPC PDIP Salatiga
“Diduga kuat sumber gempa sesar aktif yang menjadi pemicu gempa ini adalah Sesar Merbabu Merapi Telomoyo,” jelas Daryono dalam akun Instagramnya, Sabtu (23/10).
Setelah itu, terjadi gempa susulan pukul 09.34 WIB. Pusat gempa 13 km arah barat laut Kota Salatiga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Polisi Ungkap Pembunuhan Advokat di Cilacap, Motif Pelaku Bikin Geleng-geleng
-
UPZ Baznas Semen Gresik Salurkan Bantuan Kemanusiaan bagi Warga Terdampak Bencana Banjir di Sumbar
-
3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
-
7 Destinasi Wisata Kota Tegal yang Cocok untuk Liburan Akhir Tahun 2025
-
Gaji PNS Naik Januari 2026? Kabar Gembira untuk Abdi Negara