Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 04 Desember 2021 | 11:19 WIB
Sejarawan Semarang menjelaskan temuan balok kayu di sepanjang Kali Semarang (suara.com/Dafi Yusuf)

SuaraJawaTengah.id - Paruh adab ke-19 Kota Lama Semarang pernah menjadi salah satu pusat ekonomi di Hindia Belanda (Indonesia). Banyak aktifitas kapal yang melakukan bongkar muat barang di Kota Lama. Tak khayal, sampai sekarang jejak bangunan Belanda masih banyak dijumpai di Kota Lama.

George Winsor Earl, seorang kapten kapal asal Inggris yang pernah singgah di Semarang pada abad ke-19 pernah menuliskan jika Kali Semarang saat itu dangkal. Hal itu membuat kapal-kapal tak bisa melalui jalur tersebut ketika kemarau.

Buruknya kondisi pelabuhan mendapat perhtian khusus oleh Pengusaha Belanda yang saat itu mempunyai kepentigan bisnis di Semarang.

Akhirnya, pada tahun 1834 mulai ada rencana untuk membangun pelabuhan Semarang yang baru dengan cara membuat kanal yang memperpendek Kali Semarang. Rencana terebut sebenarnya sudah dirancang oleh insinyur Belanda, Overdnin.

Baca Juga: Jaminan Laga Seru BRI Liga 1! Ini Link Live Streaming PSIS Semarang vs PSS Sleman

"Namun karena alasan sejarah rencana terebut tak kunjung terealisasi," tulis Sejarawan Universitas Diponegoro (Udip) dalam buku Riwayat Kota Lama Semarang.

Proyek tersebut baru jelan setelah menunggu sekitar empat dasawarsa. Proyek tesebut dimulai pada tahun 1873 dan selesai pada 1873.

Dalam buku tersebut, dia menyebut melalui kanal yang disebut Nieuwe Havenkanal atau Kali Baru itu mulai banyak kapal dari luar negeri yang datang ke Semarang. Melalui Kali Baru ini, perahu-perahu bisa berayar hingga pusat kota.

"Perahu-perahu dapat berlayar sampai pusat kota yaitu di Socienteitsbrug atau Jembatan Mberok untuk bongkar muat barang," katanya.

Belakangan di sekitar Jembatan Mberok itu ditemukan sebuah balok kayu yang membentang di Kali Semarang, Kota Lama Semarang ditemukan. Balok kayu tersebut diduga peninggalan zaman Belanda ketika sungai tersebut masih dijadikan jalur transportasi.

Baca Juga: Sidak Wali Kota Semarang Viral, Warganet Ikut Usul Daftar Kelurahan yang Harus Disidak

Temuan balok kayu di Sungai Mberok Kota Lama Semarang itu disampaikan oleh salah seorang pegiat sejarah di Kota Semarang, Tjahjono Rahardjo di akun Facebooknya, Sabtu 27 November 2021.

Load More