SuaraJawaTengah.id - Kemenangan Rans Cilegon FC menjadi catatan buruk Persis Solo. Sebab, dari materi pemain, laskar samber nyawa pastinya lebih unggul daripada klub milik Raffi Ahmad tersebut.
Namun demikian, Pelatih RANS Cilegon FC, Rahmad Darmawan, mengakui kemenangan dari Persis Solo 4-3 dalam lanjutan babak delapan besar Liga 2 2021 tak lepas dari faktor keberuntungan.
Persis Solo memiliki berbagai peluang namun gagal dikonversi sebagai gol dalam laga yang digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (15/12/2021) malam itu.
Menyadur dari Solopos.com, Rahmad Darmawan setelah laga mengapresiasi para pemain yang bermain cerdas dan efektif hingga berhasil membawa tiga poin.
Baca Juga: Hasil 8 Besar Liga 2: PSIM Yogyakarta dan Martapura Dewa United Berbagi Poin di Cikarang
Menurutnya, Solo memiliki banyak peluang hanya saja RANS Cilegon FC bisa mengonversi peluang menjadi gol di awal laga. Seluruh pemain RANS Cilegon FC bermain dengan motivasi tinggi dan bisa bermain lepas.
“Babak kedua Persis Solo memainkan dua striker kami mulai sedikit kewalahan. Kami memasukkan pemain untuk membantu pertahanan. Ada beberapa situasi sukses dan situasi lengah. Perjalanan masih panjang, fokus di laga selanjutnya,” kata dia.
Menurutnya setelah unggul 3-0, tekanan RANS FC mulai berkurang. Hasilnya Persis Solo menekan dengan cepat dan permainan berubah. Dia menilai pemain Persis Solo sangat berpengalaman sehingga bisa mengatur ritme pertandingan. Menurutnya Persis Solo memiliki semuanya sedangkan pihaknya memiliki keberuntungan.
“Persiba sangat menyulitkan sekali Sriwijaya FC jadi kami perlu fokus dan kami sangat perhitungkan di laga kedua,” imbuh Rahmad Darmawan.
RD menyebut pemain baru RANS Cilegon FC, Alfin Tuasalamony semula akan berada di bangku cadangan namun karena Bimo Ragil cedera ia memainkan Alfin sejak awal. Termasuk tiga pemain baru lain yakni Sansan Fauzi, Zamzani, dan Agung Pribadi yang bermain sebagai pemain pengganti.
Baca Juga: Sulut United Pecundangi PSMS Medan, Ricky Nelson: Pertandingan yang Tidak Mudah
Ia mengakui pemain baruya merupakan pemain Liga 1 dan sudah berpengalaman. Namun ia memerlukan dua latihan lagi sebagai adaptasi sebelum memainkan pemain baru.
RD menyebut masih ada satu pemain baru yang belum bermain yakni mantan striker Persita Tangerang, Chandra Waskito. Kito sapaan akrab Chandra Waskito, merupakan pemain asli Solo dan mantan penyerang Persis Solo.
Rahmad juga mengomentari kesuksesan pertandingan digelar dengan penonton. Namun hadirnya penonton menjadi tanggung jawab bersama karena masih dalam situasi pandemi.
Pemain RANS Cilegon FC, Kurniawan, mengatakan kunci kemenangan kompak fokus dan kerja keras. Ia mempersembahkan kemenangan itu kepada seluruh tim dan keluarga tim.
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Arema Sikat MU dalam Drama 6 Gol, Malut Hancurkan Persis Solo 3-0
-
Terbukti Efektif! Legenda Timnas Indonesia Ungkap Senjata Mematikan Kalahkan Jepang
-
Dua Striker Timnas Indonesia Ribut Sebelum Lawan Jepang, Redflag untuk Shin Tae-yong!
-
Pecah Telur di Kandang Persis Solo, Danilo Alves Berharap Terbukanya Pesta Gol
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Menangi Derby Jateng, Persis Solo Semakin Merana
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang
-
Semarang Waspada Hujan dan Banjir Rob Akhir Pekan Ini, Ini Penjelasan BMKG
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs