SuaraJawaTengah.id - Bermula dari pengaduan pemegang Kartu keluarga Sejahtera (KKS) yang sampai tiga bulan tanpa saldo, maka Ketua Garis Jalan Lurus (GJL) Demak, Nur Rokhman mengadu pada Mensos Tri Rismaharini, Selasa (11/ 1/2022). Aduan ini langsung mendapatkan respons dari Mensos.
Pada hari yang sama, Risma meminta Ketua GJL Demak untuk datang langsung ke kantor BRI Unit Wedung, Demak. Sesampainya di kantor BRI Wedung, Ketua GJL segera menemui Kepala BRI Unit Wedung untuk melakukan video call dengan Risma dan ia menegur Kepala Unit BRI atas saldo kosong KPM tersebut.
Atas kejadian tersebut, Kepala Unit BRI Wedung, Moh Hafidz Wicaksono, yang merupakan pemimpin kantor BRI yang melayani layanan perbankan Mikro di wilayah Wedung, memberikan klarifikasinya. Hafidz menyebut, BRI belum menerima perintah bayar atas KPM dimaksud, sehingga belum ada saldo di KPM yang bersangkutan.
Pihaknya juga menjelaskan, BRI merupakan salah satu bank yang ditunjuk untuk menyalurkan dana Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Sembako sesuai dengan data penerima yang diperoleh dari Kementerian Sosial.
Baca Juga: BRI: Digitalisasi Bisnis Mampu Hadirkan Efisiensi dalam Setiap Transaksi
“Terkait dengan aduan GJL Demak tersebut, maka dapat disampaikan bahwa BRI belum menerima perintah bayar atas KPM yang dimaksud, yang mengakibatkan KPM dimaksud belum terdapat saldonya. Anggaran pengisian dana ke rekening KPM merupakan kewenangan dari Kemensos dan BRI selalu mentransfer dana ke rekening penerima bantuan secara cepat menggunakan system OM SPAN," ungkap Hafidz.
Hafidz menambahkan, apabila terdapat penerima manfaat yang sudah menerima buku tangun dan KKS, namun sampai saat ini belum terdapat saldonya, maka ia dapat berkoordinasi dengan Dinas Sosial bersama Tenaga Pendamping untuk dapat memastikan apakah penerima manfaat tersebut sudah terdaftar atau masuk ke dalam daftar SP2d dari Kemensos.
Pihaknya menjelaskan, seluruh proses penyaluran Bansos melalui BRI menggunakan aplikasi OM SPAN yg dimiliki Kemenkeu berdasarkan perintah dari Kemensos. Selain itu, BRI dalam menyalurkan Bansos senantiasa mengikuti Perpres No. 63 Th 2017, Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 254/PMK..05/2015 dengan perubahannya 228/PMK.05/2016, PMK No. 43 Th 2020 dan Pedoman Umum/Juknis penyaluran Bansos. BRI melakukan pembukaan rekening & distribusi kartu atm (kartu keluarga sejahtera) atas surat instruksi Kemensos & untuk akselerasi bersama pihak Dinas Sosial setempat.
Atas kejadian tersebut, Pemimpin Cabang BRI Demak, Ninik Sulistyorini bersama Kepala Dinsos Pemkab Demak, Pringgolaksito menemui Ketua GJL untuk melakukan klarifikasi dan meluruskan kejadian tersebut. Senada dengan Hafidz, Ninik juga menyampaikan bahwa BRI belum menerima perintah bayar atas KPM dimaksud, sehingga mengakibatkan belum adanya saldo di KPM tersebut.
Ninik mengungungkapkan, peran BRI sebagai bank penyalur bansos adalah untuk men-deliver social value sebagai agen pembangunan dan pemulihan ekonomi nasional hingga ke pelosok negeri. Selain itu, BRI dalam menyalurkan Bansos senantiasa mengikuti Perpres, PMK 258 dan Pedoman Umum/Juknis penyaluran Bansos.
Baca Juga: BRI Dorong Pelaku Usaha dan Nasabah Maksimalkan Digitalisasi Bisnis
“Hingga Desember 2021, BRI telah menyalurkan bantuan sosial di Kabupaten Demak untuk Program Sembako kepada 158.705 Penerima Manfaat, dengan prosentase pemanfaatan mencapai 93,99%, sedangkan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) telah disalurkan kepada 50.183 Penerima Manfaat dengan prosentase pemanfaatan mencapai 97.61 %”, ungkap Ninik.
Berita Terkait
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Pengusaha UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor
-
Cum Date Jatuh di 10 April 2025, Jangan Lewatkan Kesempatan Dapatkan Dividen Rp31,4 Triliun BRI
-
Website Resmi BRI, Jangan Sampai Tertipu Link Palsu
-
Pemberdayaan BRI Bawa Pengusaha UMKM Aksesoris Fashion Tembus Pasar Internasional
-
Lewat UMKM EXPO(RT), BRI Bantu Pengusaha UMKM Aksesori Ini Dapatkan Akses Pasar di Kancah Global
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Tanjakan Sigar Bencah: Misteri Jalan Angker di Tengah Hutan Jati Semarang
-
Pemutihan Pajak Kendaraan: Nafas Baru bagi Warga, Jadi Pendongkrak PAD Jawa Tengah
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Raup Omzet Ratusan Juta Berkat Pemberdayaan BRI
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!