SuaraJawaTengah.id - Sentra produksi tahu tempe di Desa Ploso, Kecamatan Jati menghentikan produksinya selama dua hari, Minggu-Senin (13-14/3/2022).
Penghentian produksi tersebut dilakukan untuk menekan pasar agar mau menerima kenaikan harga jual tahu tempe akibat melonjaknya harga kedelai impor sebagai bahan baku tahu tempe.
Melansir Suarabaru.id--jaringan Suara.com, manajer Primer Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Primkopti) Kabupaten Kudus, Amar Maruf menegaskan penghentian produksi sentra industri tahu tempe di Ploso tersebut bukan bentuk aksi mogok.
“Bukan mogok, tapi ini sebagai cara agar harga jual tahu tempe di pasaran bisa naik. Sebab, selama ini pedagang di pasar masih belum mau jika harga tahu tempe dinaikkan meski harga bahan baku kedelai sudah naik,”kata Amar, Senin (14/3/2022).
Menurut Amar, penghentian produksi tersebut bukan hanya terjadi di sentra produksi Desa Ploso saja, tetapi juga dilakukan sentra produksi lain seperti di Jepara, meski hari pelaksanaannya tidak sama.
Lebih lanjut, Amar menjelaskan kenaikan harga jual tempe tahu tidak bisa dihindari lagi, seiring mahalnya harga kedelai yang saat ini sudah mencapai Rp12.000 per kilogram. Jika tidak naik, produsen tempe tahu tidak bisa mendapat untung, bahkan juga sulit untuk balik modal.
Selain iti, kata Amar, pasokan kedelai dari Semarang mulai terbatas. Setiap harinya, Kudus hanya mendapat jatah 9 ton kedelai.
Kondisi ini membuat stok kedelai impor di gudang Primkopti Kudus saat ini menipis. Jika kondisi normal stok di gudang bisa mencapai 70 ton, saat ini hanya tersisa 30 ton.
“Jumlah tersebut tak sebanding dengan kebutuhan harian kedelai impor di Kudus yang mencapai 20 ton,”tandasnya.
Baca Juga: Harga Kedelai Masih Tinggi, Tempe dan Tahu di Pasar Jambu Dua Terlihat Lebih Ramping
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
BRI BO Slawi Gelar Cek Kesehatan dan Donor Darah Gratis, Wujud Peduli Masyarakat
-
7 Tempat Wisata Rembang Viral dan Hits Ini Siap Jadi Favorit Libur Akhir Tahun 2025
-
Kampung Natal Saloka 2025: Perayaan Nataru Penuh Kearifan Lokal dan Rekor Dunia!
-
PT Semen Gresik Kucurkan Rp1,05 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan Enam Desa
-
BRI Konsisten Salurkan Bantuan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Korban Bencana di Sumatera