SuaraJawaTengah.id - Teka-teki penemuan mayat wanita di sawah dengan kondisi payudara dan kemaluan termutilasi di Desa Jatimulya, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal akhirnya terungkap.
Pelaku yakni Akhadirun, warga Desa Blambangan, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara. Pria berusia 44 tahun itu diringkus pada 8 Maret 2022.
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at mengungkapkan, pelaku ditangkap di area persawahan di Desa Rangimulya, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal.
"Saat proses penyelidikan, kami mendapati informasi adanya orang mencurigakan di area persawahan, dan langsung kami amankan," kata Arie saat rilis pengungkapan kasus di Mapolres Tegal, Selasa (22/3/2022) siang.
Baca Juga: Ibu di Brebes Gorok Anak Hingga Tewas Karena Bisikan Gaib, Polisi Dalami Kondisi Kejiwaan Pelaku
Menurut Arie, saat dilakukan penggeledahan tas ransel yang dibawa pelaku pada saat ditangkap, selain pakaian juga ditemukan pisau cutter. Di pisau itu terdapat sisa bercak darah. Sisa bercak darah juga didapati di kuku pelaku.
"Dari situ kami lakukan pendalaman dengan uji lab. Hasilnya ditemukan kecocokan golongan darah korban dan sisa darah di pisau dan kuku pelaku. Kemudian sisa darah itu kami lakukan uji DNA ke Jakarta sehingga prosesnya lama dan hasilnya spesifik itu darah korban," paparnya.
Kendati demikian, Arie menyebut motif pelaku melakukan perbuatannya belum diketahui. Sebabnya, pelaku tidak bisa dimintai keterangan. Upaya mendatangkan keluarganya juga tak mampu membuat pelaku mau memberikan keterangan.
"Pelaku ini tidak mau bicara sehingga sejak ditangkap sampai dengan saat ini tidak bisa dimintai keterangan. Jadi pembuktian yang kami lakukan adalah pembuktian scientific melalui uji lab dan DNA sampel darah korban serta darah yang ada di pisau cutter dan kuku pelaku," jelas Arie.
Arie mengatakan, pihaknya masih akan melakukan observasi kejiwaan pelaku melalui Biro Psikologi Polda Jawa Tengah dan Mabes Polri. Hal ini untuk mengetahui kondisi kejiwaan pelaku dan mengungkap motif perbuatan pelaku.
"Sebelumnya pelaku juga sudah kami bawa ke RSUD dr Soeselo Slawi untuk diperiksa kejiwaannya. Hasilnya masih menunggu," ujarnya.
Berita Terkait
-
8 Tahun Tanpa Ampun: Kisah Tragis Jaylin, Dipaksa Melompat di Trampolin hingga Tewas oleh Ayah Angkat
-
Mengandung Muatan Kesusilaan, Sidang Anak Bos Prodia Berlangsung Tertutup
-
Tragedi di Suriah: Kisah Kelam Penjarahan dan Pembunuhan Warga Alawi
-
Aksi Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora Sempat Terekam Kamera CCTV
-
Ternyata Membusuk di Toren Air Rumah usai Dilaporkan Hilang, Siapa Pembunuh Ibu-Anak di Tambora?
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Ngegaspol, Naik Tinggi Lagi Hari Ini
-
Rahasia Mudik Lebaran Lancar: Tips Pesan Tiket Bus Sinar Jaya Online Tanpa Ribet!
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
Terkini
-
Curhat Nelayan Cilacap ke Gubernur Ahmad Luthfi: Rebutan Solar hingga Masalah Tambak Udang
-
Pertamina Sabet BUMN Terbaik CSR Jateng: Ungguli Perusahaan Lain dalam Atasi Kemiskinan Ekstrem!
-
Di Tengah Isu Efisiensi, Astra Daihatsu Optimis Capai Target Penjualan di Jateng
-
Semen Gresik Dukung Asta Cita ke-6 Presiden Republik Indonesia Melalui Program FMM
-
BRI Purwodadi Salurkan Bantuan CSR BRI Peduli untuk Anak Yatim di Grobogan