SuaraJawaTengah.id - Pembahasan mengenai aksi pawang hujan di Sirkuit Mandalika kembali disinggung. Kali ini bukan dari kalangan tokoh publik, melainkan seorang pendakwah.
Melalui sebuah postingan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) @kemdikbud.ri, yang diunggah pada Rabu (23/3/2022). Pawang hujan menjadi sebuah topik pengenalan budaya yang telah lama menjadi tradisi di Indonesia.
"Tahukah #SahabatDikbud jika tradisi pawang hujan ada pada banyak budaya di dunia sejak berabad yang lalu? Di Indonesia sendiri pawang hujan memiliki sebutan yang berbeda-beda di berbagai daerah," terangnya.
Menurut keterangan Kemdikbud, cara kerja pawang hujan saat memanggil hujan memanfaatkan gelombang otak Teta untuk berkomunikasi.
"Pawang hujan bekerja dengan gelombang otak Teta untuk 'berkomunikasi' dengan semesta saat melakukan tugasnya. Apa sebutan pawang hujan di daerah mu? Yuk, bagikan di kolom komentar," ujarnya.
Bagi Felix langkah Kemdikbud saat menerangkan pawang hujan dianggap memalukan. Felix mengatakan, percuma saja belajar meteorologi, fisika, biologi, kimia, jika komunikasi dengan hujan hanya sebatas gelombang Teta.
"Coba pikir, jika selevel kementerian pendidikan aja udah posting begini, lalu diharap apa pendidikan Indonesia," katanya.
Felix juga menjelaskan, pawang hujan yang merupakan sebuah klenik bukan sepantasnya disebut dengan pendidikan. Malah Ia menyebut Kemdikbud adalah temanya Rara yang memiliki remot langit Mandalika.
"Apa mereka yang masih mikir di Kementerian Pendidikan gak ada postingan official begini? Agama gak mau taat, belajar gak nyampe. Yassalam," terangnya.
Tidak sebatas itu, Felix juga menyandingkan Rara dengan tokoh anime God Enel. Salah satu karakter film One Piece yang memiliki kekuatan pengendali petir.
"Rara dikasih remote sama God Enel. Dan sekarang Rara ditugasin sama Enel menghadapi kru topi jerami," ujarnya.
Kemudian Felix menambahi, apabila disuruh memilih Rara si Pawang Hujan dengan Oda Sensei yang berkemampuan memprediksi masa depan.
"Thanks Oda Sensei, aku yakin. Semisal Oda Sensei ini semisal futuris, menjelaskan keadaan kita sekarang. Aku lebih percaya Oda Sensei, kamu?" Imbuhnya.
Tidak kalah serunya, warganet turut menanggapi pernyataan dari Felix Siauw
" Saya lebih percaya Billie Ellish lahir di Nganjuk tadz," tulis @ran***
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik
-
Ini Deretan Kesiapan Tol Semarang-Solo Sambut Lonjakan Pengguna Jalan Akhir Tahun
-
UMKM Malessa Tumbuh Pesat, Serap Tenaga Kerja dan Perluas Pasar