Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Kamis, 31 Maret 2022 | 10:04 WIB
Ilustrasi Pertamax. Setelah terjadinya polemik minyak goreng dan kedelai tempe, warganet kembali dihebohkan dengan informasi kenaikan BBM jenis Pertamax. [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJawaTengah.id - Setelah terjadinya polemik minyak goreng dan kedelai tempe. Warganet kembali dihebohkan dengan informasi kenaikan BBM.

Harga BBM Pertamax yang dikabarkan naik pada bulan April mendatang, akan dihargai sejumlah Rp 16.000 per liter. 

Berdasarkan informasi dari Menteri Keuangan Sri Mulyani saat melakukan diskusi virtual pada Selasa (22/3/2022), kenaikan harga BBM Pertamax disebabkan imbas dari peperangan antara Rusia dengan Ukraina. 

Dampak dari peperangan tersebut membuat harga minyak dunia mencapai angka diatas 100 dollar per barel. Sehingga mempengaruhi minyak mentah di Indonesia.

Baca Juga: Ojek Online di Malang Gelisah Dengar Kabar Harga Pertamax Naik

Pemerintah kemudian mengambil langkah menaikkan harga salah satu jenis BBM, yakni Pertamax pada bulan April 2022.

Mendengar kebijakan itu, warganet turut menanggapi problem tersebut yang ramai di laman Twitter @AREAJULID. Ada pula yang resah akibat kenaikan BBM, karena gaji yang didapatkan tidak ikut naik.

"Yang ga naik cuman gaji," tulis @amz***

"Pandemi udah mulai mendingan, orang-orang udah mulai memperbaiki ekonomi. Eh sengsara lagi gegara apa-apa sekarang naik. Susah banget ya kayaknya rakyat biasa seperti kami buat bahagia, dropnnya bukan karena virus tapi karena kesengsaraan hidup yang apa-apa susah dan mahal," tulis @iam***

"Budget beli bensin perminggu naik 2x kalo begini. Minyak goreng naik, bensin juga naik, gaji gue gak mau ikutan naik gitu?" tulis @chi***

Baca Juga: Tukang Bensin Eceran Tanggapi Kabar Kenaikan Pertamax: Kalau Memang Benar, Saya Juga Naikkan Harga

"BBM naik, minyak goreng naik, sembako lainnya ikut naik, ditambah wajib bayar iuran BPJS tiap bulan, ya Tuhan kenapa bertubi-tubi cobaannya hidup di negara yang seharusnya makmur tapi malah kebalikannya," tulis @king***

"Yang gak naik-naik gaji honorer nder," tulis @bab***

Kontributor: Sekar Wati

Load More