SuaraJawaTengah.id - Masalah hukum rokok sampai saat ini sejumlah ulama masih berbeda pendapat. Pasalnya ada yang menyebut jika rokok itu hukumnya haram dan diperbolehkan.
Sejumlah ustaz yang telah sepakat mengharamkan rokok diantara seperti ustaz Khalid Basalamah, ustaz Abdul Somad dan ustaz Adi Hidayat.
Alasan ketiga ustaz itu mengharamkan rokok karena di dalam Al-Quran maupun Hadist. Mereka belum menemukan dalil yang menghalalkan rokok.
Bahkan ustaz Khalid Basalamah dan ustaz Abdul Somad sampai melarang umat muslim untuk bekerja di perusahaan rokok maupun menjual rokok sebagai mata pencaharian mereka.
Namun, di mata ulama asal Rembang K.H. Ahmad Bahauddin alias Gus Baha berbeda pandangan dengan ketiga ustaz di atas.
"Orang merokok itu memang punya logikanya sendiri," kata Gus Baha melalui unggahan video di akun TikTok @shootingsembrono.
Sampai detik ini rupanya Gus Baha belum berani memutuskan apakah rokok itu hukumnya haram atau tidak. Sebab kata Gus Baha rokok sendiri masih sulit untuk dikategorikan sebagai makanan atau minuman.
Selain itu, Gus Baha juga selalu kalah jika berdebat soal hukum rokok di kalangan keluarganya.
"Kalau mbah Nafi, masih eyang saya. Pernah bertanya Ha, rokok itu haram atau tidak. Kalau saya bilang haram bagaimana mbah? Terus mbah saya menjawab, lah iya, kalau haram benar saya. Makanya saya bakar, barang haram baiknya dibakar," kata Gus Baha.
Baca Juga: UAS Sebut Orang yang Menunaikan Zakat Puasanya Berhasil, Begini Penjelasannya
"Ada satu kiai lagi, masih sepupu mbah Nafi bilang. Ini ada rokok dua, bagi yang nggak merokok. Berarti dia membiarkan dua barang haram. Bagi yang merokok, berarti dia menghilangkan barang haram,"
"Jadi, saya dengan orang-orang tua itu nggak pernah menang," jelas Gus Baha.
Sontak saja unggahan video itu pun sukses mematik perhatian warganet. Sebagian besar dari mereka ramai memberikan ragam tanggapan.
"Betul gus, soalnya ilmu Allah sama ilmu mahluk beda jauh. Belum tentu orang, kia atau ustad yang merokok gak dicinta sama Allah, boleh jadi Allah lebih cinta dan sayang sama ustaz dan orang yang merokok," ujar akun @abu_naji**.
"Rokok itu ada madharatnya, ada juga manfaatnya," celetuk akun @archy**.
"Tapi alhamdulillah Gus baha gak ngerokok," timpal akun @muadzroyyana**.
Untuk video lengkapnya, klik DI SINI.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Legislator Nilai Wacana Kebijakan Rokok Baru Bisa Hambat Target Pertumbuhan Ekonomi 8%
-
Pemerintah Akui Bakal Ajak Semua Pihak Rumuskan Kebijakan Rokok Baru
-
Kemasan Rokok Polos Dinilai Tak Efektif Kendalikan Konsumsi, Malah Ancam Pekerja Kreatif
-
PPN Naik Jadi 12 Persen Dinilai Paradoks, YLKI: Harusnya Naikan Cukai Rokok dan Minuman Manis
-
Pengusaha Industri Tembakau Protes Tak Dilibatkan Pemerintah Soal Kebijakan Rokok Baru
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs
-
Pengamat Nilai Program Pendidikan Gratis dan Rp300 Juta per RW dari Yoyok-Joss Realistis
-
Perebutan Suara NU: Luthfi-Yasin vs Andika-Hendi, Siapa Lebih Unggul?
-
Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi di SMKN 7 Semarang, Siswa Sambut Antusias