SuaraJawaTengah.id - Riski, 25, (nama samaran) merasa ada yang berbeda dan janggal pada dirinya sejak duduk dibangku sekolah dasar. Riski yang terlahir sebagai laki-laki, merasa lebih tertarik kepada sesama jenis, dibandingkan dengan perempuan atau lawan jenisnya.
Kala itu, ia memasuki masa pubertas. Ia pun lebih tertarik dengan sesama cowok dibanding dengan wanita.
"Gak tau kenapa aku suka sama temen cowokku," ungkap Riski kepada suarajawatengah.id, di Semarang, Selasa (17/05/2022).
Kala remaja, Ia sempat dibuat bingung dengan gejolak pada dirinya. Lantaran, ia lebih tertarik dengan remaja laki-laki.
Menurut Riski, sejak duduk dibangku sekolah dasar ia memilih berbaur dan merasa nyaman jika bermain dengan teman-teman perempuannya.
"Dari kecil seneng aja kalau main sama temen cewek, terus waktu SMP tuh mulai naksir sama temen cowok," ucap Riski.
Seiring berjalannya waktu, kala Riski menginjak dewasa, ia menyadari bahwa dirinya merupakan seorang gay. Serta memiliki orientasi seksual yang berbeda.
" Waktu SMA sama mau masuk kuliah, aku mulai cari-cari di internet kok aku suka sama laki-laki tuh kenapa dan dari situ aku ngerti ada LGBT, " beber Riski.
Riski menceritakan, selama duduk dibangku sekolah hingga kuliah, ia hanya bisa memendam perasaan terhadap teman sesama jenis yang ia suka.
Baca Juga: PSIS Berencana Gelar Dua Pertandingan Uji Coba di Stadion Jatidiri
Menurutnya, terdapat kekhawatiran akan penolakan terhadap dirinya yang merupakan seorang gay.
" Jujur takut banget buat ngungkapin perasaan sama jatidiri aku sebenarnya," kata Riski.
Pada tahun 2018 lalu, Riski mulai tergelitik dengan sejumlah aplikasi kencan sesama jenis. Kala itu, ia telah bekerja di sebuah perusahaan swasta Kota Semarang.
" Awalnya dari Facebook, chatingan biasa aja, terus di kasih tau salah satu temen kalau ada aplikasi kencan khusus gay, aku download dan nemu banyak banget yang kaya aku, " tutur Riski.
Selama menggunakan aplikasi kencan tersebut, Riski mengaku laki-laki yang ia kenal dan mengajaknya untuk kencan masih berasal dari Semarang.
Ditahun pertama, Ia belum berani menerima ajakan kencan dari sejumlah teman-teman gay di dunia maya tersebut, lantaran terdapat sejumlah kekhawatiran pada dirinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
130 Tahun BRI, Konsisten Tumbuh Bersama Rakyat dan Perkuat Ekonomi Inklusif
-
10 Tempat Wisata di Brebes yang Cocok untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik