SuaraJawaTengah.id - Pegiat media sosial Helmi Felis menyebut sosok Imam Besar FPI Habib Rizieq dinilai pantas menjadi Presiden Indonesia.
Melalui akun twitternya, dengan ketegasan serta didukung banyak umat muslim. Helmi Felis yakin Habib Rizieq mampu membawa perubahan ketika dipercaya menjadi Presiden Indonesia.
"Sebenarnya yang harus jadi Presiden dalam kondisi seperti ini adalah Habib Rizieq Shihab," kata Helmi Felis, Minggu (29/05/2022).
Ia memaparkan bahwa masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir soal kepemimpinan ulama yang kini berusia 56 tahun.
"Sebab yang kuat dan tidak bisa di dikte hanya Habib Rizieq di Indonesia saat ini," ungkap Helmi Felis.
"Suka atau tidak hanya beliau yang mampu menghancurkan politik kandang babi," tandasnya.
Pernyataan Helmi Felis itu sontak saja langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar dari mereka justru bertolak belakang dengan ide sang pegiat media sosial tersebut.
"Gak bisa di dikte tapi bisa nerima fulus?Chat mesumnya jangan lupakan ya?Karena itu bagian akhlak seseorang yang katanya habib," ucap akun @An_ndi**.
"Gak cape apa bertahun-tahun halu terus. Istirahat pak. Menjadi halu itu butuh tenaga. Hahaha," tutur akun @Linda110**.
"Ini bukan tanah leluhurmu jadi tahu dirilah," ungkap akun @Gomarus**.
"Bangun dari mimpi bung, narapidana sesuai ketentuan mana bisa jadi presiden," celetuk akun @sutarto**.
Sementara itu, ada juga beberapa warganet yang mendukung pimpinan FPI itu jadi Presiden Indonesia saat ini.
"Subhanallah, barakallah, allahu akbar. Setuju banget ya ustaz," sahut akun @Ikal1465**.
"Amin.. Segera angkat Habib Rizieq Shihab jadi presiden secepatnya," timpal akun @SangGuru**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Kenang Kasus Ahok, Jusuf Hamka Pernah Datangi Habib Rizieq Karena Resah Orang-orang Tionghoa Diludahi
-
Gara-gara Berikan Penghargaan Man of the Year ke Habib Rizieq, Jusuf Hamka Ngaku Pernah Diperiksa Polisi
-
Berada di Singapura, Abu Janda Minta Indonesia Tegas dalam Menindak Orang yang Terpapar Radikalisme
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Lewat RUPSLB, BRI Optimistis Perkuat Tata Kelola dan Dorong Kinerja 2026
-
Kinerja Berkelanjutan, BRI Kembali Salurkan Dividen Interim Kepada Pemegang Saham 2025
-
Ini Tanggal Resmi Penetapan UMP dan UMK Jawa Tengah 2026: Siap-siap Gajian Naik?
-
Melalui BRI Peduli, BRI Hadir Dukung Pemulihan Korban Bencana di Sumatra
-
Mitigasi Risiko Bencana di Kawasan Borobudur, BOB Larang Pengeboran Air Tanah dan Penebangan Masif