SuaraJawaTengah.id - Jagat media sosial (medsos) dihebohkan dengan unggahan foto kwitansi biaya persalinan di sebuah bidan tahun 1988.
Dalam unggahan akun Instagram @ndorobei.official, rumah bersalin itu diketahui berada di Jalan Perjuangan, Kelurahan Harapan Baru, Bekasi Utara, Bekasi.
Dalam foto kwitansi itu, memperlihatkan rincian biaya mulai pertolongan persalinan, perawatan, kamar bersalin, obat-obatan dan lain-lain yang ditanda-tangani HN Nursyamsiah.
Mengingat kwitansi bersalin itu tahun 1988, tentu saja biaya yang tertera cukup murah jika dibandingkan dengan kondisi saat ini.
Baca Juga: Baru Lamaran, Pria ini Sudah Nyosor Calon Istri
Total biaya persalinan itu 'hanya' menghabiskan Rp63 ribu. Rinciannya, pertolongan persalingan Rp30 ribu, perawatan Rp15 ribu, kamar bersalin Rp5 ribu, obat-obatan Rp10 ribu, dan biaya lain-lain Rp3 ribu.
Jika dibandingkan saat ini, besaran biaya kamar bersalin Rp5 ribu bak semangkuk soto di Kota Solo.
Unggahan itu langsung mendapat tanggapan beragam dari warganet di kolom komentar. Sebagian besar menilai biaya itu tak bisa disamakan dengan kondisi sekarang.
"Ini mah masih jamannya gorengan Rp50," tulis @aleen***.
"Tahun 1988 gitu Rp63 ribu bukannya sudah mahal banget ya," tambah @ajism***.
"Tahun 1984 biaya sebesar itu sangat lah mahal pada masa nya. Setiap tahun biaya makin besar lain cerita kalau jantung pisang makin lama makin kecil," timpal @neti****.
"Tahun segitu mahal sama halnya kyk sekarang berasa jutaan," tulis @nit*** mengomentari foto kwitansi biaya persalinan tahun 1988 itu.
Berita Terkait
-
Riset Ungkap Orang Indonesia Suka Tonton Video Online Berupa Konten Musik hingga Komedi-Viral
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Dari Driver Gocar Jadi Investor? Maruarar Sirait Terinspirasi Kisah Anak Muda Ini!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025