SuaraJawaTengah.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengungkapkan progres pembangunan Seksi 2 Tol Semarang-Demak mencapai 92,73 persen.
"Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak di wilayah Jawa Tengah yang menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) telah memasuki tahap akhir penyelesaian konstruksi khususnya pada Seksi 2 Sayung-Demak sepanjang 16,31 Km yakni mencapai 92,73 persen," ujar Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit dikutip dari ANTARA pada Jumat (30/9/2022)
Setelah pelaksanaan konstruksi Seksi 2 tersebut rampung sepenuhnya pada akhir tahun 2022 ini, selanjutnya dapat dilakukan rangkaian Uji Laik Fungsi (ULF) dan dioperasikan untuk dapat digunakan masyarakat.
Dengan hadirnya Jalan Tol Semarang - Demak, selain melengkapi jaringan Jalan Tol dan ruas utama di sisi utara Pulau Jawa nantinya akan semakin mendukung pertumbuhan Pusat Ekonomi baru di Provinsi Jawa Tengah.
Selain itu juga menjadi penghubung kawasan strategis seperti pelabuhan, bandara, kawasan industri, kawasan pariwisata religi khususnya di wilayah Demak, dan mengurai kepadatan lalu lintas kendaraan di sekitar kawasan Kaligawe dan Bandara Ahmad Yani.
Jalan Tol Semarang - Demak juga difungsikan sebagai penahan banjir rob, serta mengatasi banjir dan genangan air yang selama ini menjadi permasalahan ibu kota Provinsi Jawa Tengah.
Jalan Tol dengan panjang 27 km ini terbagi menjadi dua seksi, yakni Seksi 1 (Semarang/Kaligawe-Sayung) sepanjang 10,69 Km yang merupakan porsi Pemerintah.
Sementara Seksi 2 (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 Km merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Pembangunan Perumahan Semarang Demak.
Khusus untuk seksi 1 Semarang/Kaligawe-Sayung tengah dilakukan trial embankment hingga 2 lapis timbunan dan dapat dijadikan acuan untuk pekerjaan tanggul laut pada paket kontraktual 1B yang pada awal tahun 2023 bertepatan mulai pekerjaan timbunan dan diperkuat dengan matras bambu setebal 13 lapis.
Baca Juga: Proyek Tol Semarang - Demak 1A Dikerjakan Perusahaan China, Jatah BUMN 'Hanya' 40 Persen
Untuk Seksi 1 Semarang/Kaligawe-Sayung ditargetkan selesai konstruksinya pada pertengahan tahun 2024 mendatang. Nantinya Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 akan memiliki dua Simpang Susun (SS) yaitu, SS Sayung dan SS Demak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Tahun Pertama Pimpin Jateng, Rapor Kinerja Ahmad Luthfi Diapresiasi Budayawan
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut
-
BRI Diapresiasi atas Peran Strategis dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
-
Dari Reruntuhan Menuju Harapan, Kementerian PU Bangun Kembali Ponpes Darul Mukhlisin Pascabanjir
-
10 Wisata Jepara Terpopuler yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Libur Akhir Tahun 2025