SuaraJawaTengah.id - Sebelum jadi Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi ternyata memiliki cerita masa lalu yang cukup berat.
Pasalnya Hendrar Prihadi pernah merasakan susahnya bekerja jadi seorang sales.
Hal tersebut terungkap dalam sebuah unggahan video singkat di akun TikTok @hendrarprihadi.
"Panas kepanasan, hujan kehujanan tak lakoni mergo urip kui kudu urup," tulis Hendrar Prihadi dalam keterangan captionnya dikutip pada Sabtu (8/10/2022).
Baca Juga: Profil Hendrar Prihadi, Walkot Semarang Calon Gubernur DKI Jakarta?
Sementara dalam video singkat itu, pria yang akrab disapa Hendi secara gamblang mengatakan sebelum terjun ke dunia politik. Ia bekerja sebagai seorang sales.
"Saya merintis dari sales, jadi mau daftar di PNS nggak diterima, mau daftar di BUMN juga susah," kata Hendi.
"Kemudian pilihannya saat itu mau jadi pegawai di perusahaan biasa atau berwirausaha. Akhirnya karena modalnya belum cukup ikut perusahaan jadi sales," sambung Hendi.
Hendi mengenang saat menjadi seorang sales, dirinya tidak terlalu kesulitan ketika menjual berbagai produknya.
"Saya menjadi sales saat menjual produknya itu gampang, yang susah itu menagihnya," beber Hendi.
Ungkapan Hendi itu sontak saja mendapat berbagai tanggapan beragam dari warganet di kolom komentar.
"Betul sekali pak, jual gampang nagihnya susah," kata akun @azisroma**.
"Keren pak, ilmu kepemimpinan itu ada di sales semua," ujar akun @pak_kamad**.
"Saya juga sales pak, nular njeh suksesnya," imbuh akun @vara_201**.
"Jika Allah berkehendak, semua indah pada waktunya," celetuk akun @reky7**.
"Kok sama ya pak jalan hidup kita berasal dari tidak bisa ke PNS dll, terus kerja di sales, sekarang merintis bisnis sendiri," timpal akun @c.din**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
KPK Bakal Lakukan Pemanggilan Kelima untuk Mbak Ita dan Suaminya Pekan Depan
-
Praperadilan Ditolak, Status Suami Wali Kota Semarang Mbak Ita Tetap Tersangka
-
Kompak Mangkir Lagi, Mbak Ita dan Suami Bakal Ditangkap KPK?
-
KPK Sebut Nama Suami Wali Kota Semarang Buat Jadi Alasan Absen Sidang Perdana Praperadilan Hasto
-
Pihak Andika-Hendi Ungkapkan Alasan di Balik Pencabutan Gugatan Pilkada Jateng di Sidang MK
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Tanpa Anggaran Daerah, Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang Ditanggung APBN
-
BRI Semarang dan PSMTI Jateng Gelar Aksi Donor Darah
-
Waspadai Leptospirosis di Musim Hujan: Gejala dan Tips Pencegahan
-
SDN Klepu 03 Cetak Sejarah, Pertahankan Gelar Juara di MilkLife Soccer Challenge Semarang 2025
-
PSIS vs PSM: Mahesa Jenar Siap Bangkit di Jatidiri, Akhiri Tren Negatif!