SuaraJawaTengah.id - Sebanyak 8.000 orang mengikuti Kirab Kebangsaan Merah Putih di Kabupaten Tegal, Sabtu (17/12/2022).
Kirab itu diketahui juga memecahkan rekor dunia dengan sepanjang 1.001 meter yang melibatkan unsur TNI-Polri, pelajar tingkat SMA / SMK / MAN, SMP sederajat , mahasiswa, ormas, lintas agama dengan jarak tempuh 2,5 Km mulai halaman GOR Trisanja Slawi menuju Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal.
Dalam orasinya tokoh kharismatik asal Pekalongan yang juga Inisiator Dr (HC) Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya berpesan, tujuan kirab kebangsaan merah putih ini sangat simpel yakni bahwa kami bukan bangsa yang melupakan sejarah, mengingat siapa pendiri bangsa ini untuk tetap tegaknya merah putih.
"Tingkatkan rasa kecintaan kita kepada bangsa dan tanah air, niscaya akan menjadi bangsa yang besar," kata dia dilansir dari Suarabaru.id--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Melihat Tradisi Cuci Negeri Soya di Ambon
Ketua Umum Lembaga Prestasi Indonesia Dunia.(Leprid) Paulus Pangka SH mengatakan, ini yang ketiga kalinya pihaknya memberikan penghargaan Kirab Merah Putih Nusantara Bangkit kali ini di Kabupaten Tegal yang telah berhasil menciptakan rekor ‘Kirab Merah Putih Harmoni Nusantara Bangkit’ sepanjang 1.001 Meter yang dikirabkan oleh 8.000 orang.
“Ini merupakan rekor baru dan kami nyatakan ini adalah rekor dunia juga karena belum ada di dunia ini yang mengkirab bendera merah putih atau bendera nasional dengan jumlah panji-panji seperti ini,” ujar Paulus.
Ketua Umum Kirab Kebangsaan Merah Putih Harmoni Nusantara Bangkit, RA Endang Nanik Purwati berharap dengan adanya kirab merah putih di Kabupaten Tegal menumbuhkan semangat nilai-nilai kebangsaan kepada para putra putri kita dan juga seluruh masyarakat Kabupaten Tegal. Junjung tinggi nilai-nilai kebangsaan terhadap Pancasila, UUD 1945, dan NKRI harus jaya dan sakti.
“Jadi menjaga NKRI adalah wajib bagi kita. Tujuan kirab adalah untuk menjunjung nilai-nilai kebangsaan di seluruh masyarakat Kabupaten Tegal dan sekitarnya, juga untuk anak-anak pelajar semuanya,” ungkap Endang.
Terpisah Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa’at SIK menyampaikan terima kasih terhadap pengamanan dan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tegal khususnya pelaksanaan berjalan dengan lancar, aman dan tertib.
Baca Juga: Bantu Korban Gempa Cianjur, Relawan Merah Putih Salurkan Kebutuhan di Pengungsian
Kapolres menegaskan, bahwasannya tujuan Kirab Kebangsaan Merah Putiih Nusantara Bangkit Kabupaten Tegal 2022 untuk menumbuhkan jiwa Nasionalisme dengan menjunjung Pancasila dan bendera merah putih yang diejawantahkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara menuju Indonesia yang damai, aman dan kondusip dalam bingkai NKRI.
Berita Terkait
-
Prabowo Ingatkan Jajaran: Ciptakan Pemerintahan yang Bersih dari Kongkalingkong dengan Pihak Lain
-
Definisi Rezeki Tak Tertukar, Teuku Rifnu Wikana Diterima di Film Merah Putih Usai 5 Kali Casting
-
Sultan Andara Naik Level! Raffi Ahmad Kini Berkantor di Gedung Mewah, Begini Penampakannya
-
Satroni KPK, Abraham Samad Desak Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi
-
Prabowo Bentuk Kemendiktisaintek, Nasib BRIN Menggantung
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan