SuaraJawaTengah.id - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mengusung tema Tumbuh Bersama dalam perayaan usianya yang menginjak 67 tahun.
Sebagai bank yang mempunyai visi untuk “Peduli dan Membantu Jutaan Orang untuk Mencapai Kesejahteraan”, Danamon melalui program Danamon Peduli berkolaborasi dengan Yayasan Benih Baik Indonesia untuk menanam 10.000 pohon mangrove di Pantai Tirang, Semarang pada Jumat, (14/7/2023).
Pada kegiatan ini, Danamon melibatkan lebih dari 100 karyawan Danamon Region Jawa Tengah atau biasa disapa dengan Danamoners untuk terjun langsung ke lapangan berserta dengan Pemerintah Kota Semarang. Hadir dalam penanaman ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, FX. Bambang, S.Sos yang mewakili Walikota Semarang; Herry Hykmanto, Direktur Syariah & Sustainability Finance Danamon; Dadi Budiana, Direktur Manajemen Risiko Danamon; Abdul Hadi, Sustainability Finance Head Danamon; Samuel Sugeng Rijadi, Regional Head Jawa Tengah Danamon; dan Farhan Prastiyan, Parnership Manager Yayasan Benih Baik Indonesia.
“Selain komitmen terhadap kebutuhan finansial nasabah, tumbuh kembang karyawan dan juga masyarakat luas, Danamon juga mempunyai komitmen untuk bertumbuh bersama komunitas yang telah menjadi mitra Danamon dalam menjalankan program dan pengembangan bisnis berkelanjutan. Melalui program Danamon Peduli, Danamon secara aktif mengampanyekan inisiatif penurunan kadar emisi karbon dan mendorong keterlibatan aktif karyawan dalam pencapaian target net zero carbon emission salah satunya melalui kegiatan penanaman mangrove. Sejak tahun 2022 sampai dengan saat ini, Danamon telah menanam 32.500 mangrove termasuk penanaman di Pantai Tirang Semarang,” ujar Herry Hykmanto, Direktur Syariah & Sustainability Finance Danamon.
Baca Juga: BPOM Ajak Industri Obat dan Makanan Bertanggung Jawab Terhadap Proses Produksi Ramah Lingkungan
Mangrove memiliki beberapa manfaat yang signifikan bagi keberlangsungan lingkungan hidup. Selain berperan sebagai infrastruktur alami yang membantu melindungi daerah yang berdekatan dengan mengurangi erosi dan menyerap dampak gelombang badai selama cuaca ekstrem, mangrove juga berfungsi sebagai penyerap karbondioksida dan membantu melawan perubahan iklim.
Mangrove juga menyaring polutan dari air dan menyediakan habitat bagi berbagai spesies satwa liar. Lebih lanjut, mangrove juga berkontribusi pada ekonomi berbasis alam. Diharapkan dengan inisiatif ini bisa menjaga keseimbangan ekosistem pesisir, yang memiliki dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat lokal khususnya perekonomian petani bandeng yang berada di wilayah Pantai Tirang.
Adapun kolaborasi dengan Yayasan Benih Baik Indonesia dipilih karena adanya dukungan platform TanamKebaikan yang dikembangkan tim BenihBaik.com. Diharapkan dengan pemanfaatan digital platform ini akan memudahkan pemantauan pertumbuhan mangrove dan proyeksi penyerapan karbon dapat dihitung dengan lebih akurat.
Selain program CSR yang berfokus pada eksternal perusahaan, Danamon percaya tindakan internal juga berkontribusi untuk membuat perusahaan lebih ramah lingkungan. Hal ini diterjemahkan dengan komitmen Danamon untuk mencapai net zero carbon emission dalam kegiatan operasional pada tahun 2030. Berbagai tindakan ini mencakup pemasangan solar panel di gedung-gedung Danamon, insentif bagi karyawan serta komunitas untuk memasang solar panel melalui program pembiayaan yang mudah dan ringan, mendorong penggunaan kendaraan listrik, serta melakukan perkiraan dan pengaturan emisi gas rumah kaca secara grup.
“Lewat berbagai inisiatif dan program yang diusung, kami memiliki aspirasi untuk terus tumbuh sebagai sebuah organisasi yang customer-centric sebagai “Bank Pilihan Anda”, dengan proposisi nilai unik yang berfokus pada sales and service excellence, sinergi yang kuat dengan para mitra kami, Pemerintah dan komunitas – dan didukung oleh teknologi kelas dunia agar dapat memberikan berbagai solusi keuangan terbaik agar para nasabah mampu memegang kendali atas kebutuhan dan tujuan finansial mereka,” tutup Herry.
Berita Terkait
-
Telkomsel Jaga Bumi Perkuat Implementasi ESG, Tanam 10.600 Mangrove Hasil Donasi Poin Pelanggan, Kurangi Emisi Karbon
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Pafitimortengahutara.org: Memperkuat Komunitas dan Lingkungan di Indonesia
-
100 Hari Pemerintah Prabowo-Gibran Soroti Pengendalian Polusi Udara di Pusat Ekonomi Nasional
-
Membongkar Stigma: Etos Kerja Gen Z Tak Selamanya Buruk, Kenali Lebih Jauh!
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
Terkini
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!
-
Waspada Leptospirosis! RSUD Cepu Ingatkan Potensi Wabah di Musim Hujan