Scroll untuk membaca artikel
Rauhanda Riyantama
Kamis, 14 September 2023 | 20:05 WIB
Alfeandra Dewangga saat membela Timnas Indonesia (dok. pssi.org)

SuaraJawaTengah.id - Panggilan membela Timnas Indonesia terus berdatangan buat Alfeandra Dewangga dalam satu bulan terakhir ini. Terbaru, ia dibawa untuk masuk skuad Timnas Indonesia U-23 ke Asian Games 2022.

PSSI sendiri memang belum merilis nama-nama pemain yang dipanggil ke skuad Asian Games 2022 di China nanti. Tapi, setidaknya sudah ada 12 pemain yang masuk daftar skuad.

Sejumlah klub juga sudah mengumumkan para pemain yang dipanggil membela Timnas Indonesia U-23 di Asian Games pada 17 September 2023.

PSIS Semarang belum lama ini kembali mengumumkan Alfeandra Dewangga sebagai pemain keempat mereka yang dipanggil untuk memperkuat timnas Asian Games 2022.

Bagi Alfeandra, ini artinya menjadi panggilan memperkuat Timnas Indonesia dalam satu bulan terakhir.

Pasalnya, Dewangga sebelumnya sudah dipanggil memperkuat Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday melawan Turkmenistan dan Timnas Indonesia U-23 untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Dewangga sebetulnya hanya diproyeksikan untuk masuk skuad Timnas Indonesia U-23 di kualifikasi Piala Asia U-23, namun ia dipinjam oleh Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia karena ada pemain cedera.

Pada laga melawan Turkmenistan, Jumat (8/9/2023) lalu, Dewangga pun bermain sebagai starter di pos bek tengah. Namun pada babak kedua ia digantikan oleh Egy Maulana Vikri.

Meski bermain setengah babak, Alfeandra Dewangga tampil cukup apik dan sukses membawa Timnas Indonesia menang 2-0.

Sementara pada laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Alfeandra Dewangga tidak diturunkan Shin Tae-yong dalam dua pertandingan melawan Taiwan dan Turkmenistan.

Jika melihat kondisi terkini di mana Dewangga kembali dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 untuk Asian Games 2023 minggu depan, keputusan STY menyimpan Dewangga kemungkinan untuk memberinya waktu istirahat.

Timnas Indonesia U-23 sendiri bergabung di Grup F Asian Games 2023 bersama Korea Utara, Kyrgyzstan, dan Taiwan. 

Kontributor: Aditia Rizki

Load More