SuaraJawaTengah.id - Tersiar kabar pegawai non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang dapat surat peringatan (SP) hanya karena sering memberikan like dan komen di konten mantan Camat Gajahmungkur, Ade Bhakti.
Hal itu terungkap dari tangkapan layar yang dibagikan Ade Bhakti di insta story akun instagramnya.
"Semoga kabar ini tidak benar," tulis Ade Bhakti.
Berdasarkan pantauan, tangkapan layar tersebut berisikan desas-desus pegawai non ASN di daerah Gunungpati dapat SP gara-gara sering like dan komen konten Ade Bhakti.
Baca Juga: Pelecehan Seksual Terjadi Lagi di Ponpes Kota Semarang, Dua Anak Dibawah Umur Jadi Korban
"Ini dapat kabar juga yang non ASN di Gunungpati juga dapat SP pak gegara like, komen konten jenengan," ucap seseorang dalam tangkapan layar tersebut.
Mengetahui hal itu, lelaki yang kini bertugas di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang itu mengimbau agar orang-orang bekerja di lingkungan pemerintah sebaiknya untuk unfollow akun sosial media Ade Bhakti.
"Teman-teman lebih baik silahkan unfollow saya. Daripada jabatan, sandang, pangan nanti hilang," papar Ade Bhakti.
Meski nanti jumlah follower maupun interaksi di kolom komentar berkurang. Ade Bhakti mempersalahkan hal tersebut.
Baginya yang penting semua kalangan yang kenal dengan Ade Bhakti tidak terputus tali silaturahminya.
"Yang penting kita tetap menjaga persahabatan, kekeluargaan, paseduluran. Insya Allah, gusti Allah menjaga kita semua," tandasnya.
Berita Terkait
-
Meriahnya Kirab Budaya Dugderan Sambut Ramadan di Semarang
-
Korupsi Meja Kursi SD, Wali Kota Semarang dan Suami Diciduk KPK
-
Dibui Bareng Suami Gegara Korupsi, Mbak Ita Raih Upeti Rp2,4 M dari Iuran Sukarela Pegawai Bapenda Semarang
-
Ditahan KPK, Ini Potret Mbak Ita dan Suami Pakai Rompi Oranye dan Tangan Diborgol
-
Kompak Tersangka, Walkot Semarang Mbak Ita dan Suami Resmi Ditahan KPK
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025