SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang nyaris kalah saat bersua Bhayangkara FC di pekan ke-18, Kamis (2/11/23) malam. Gol telat Gali Freitas di menit-menit akhir babak kedua bikin pertandingan berakhir imbang.
Meski banyak peluang, PSIS Semarang seperti lagi kurang beruntung. Bahkan tim asal Kota Lunpia itu sempat tertinggal 1-0 lewat gol yang dicetak Maties Mier dari titik putih pada menit ke-62.
Beruntung, kesabaran pemain PSIS Semarang terus menekan pertahanan lawan hingga akhir laga membuahkan hasil. Gol dramatis Gali Freitas di menit 90+5 menyelamatkan PSIS Semarang dari kekalahan.
Dengan hasil imbang itu, PSIS Semarang naik satu peringkat menyalip Rans Nusantara. Mereka kini menduduki urutan posisi keempat klasemen sementara dengan mengoleksi 31 poin.
Sementara Bhayangkara makin terpuruk di dasar klasemen. Mereka masih tertahan di peringkat ke-18 dengan koleksi 9 poin dari 18 pertandingan.
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi turut mensyukuri hasil imbang tersebut. Dia berharap timnya terus berbenah di laga-laga berikutnya.
"Alhamdulillah 1 poin patut disyukuri, tetap semangat dan terus berbenah untuk laga selanjutnya di Semarang," tulis Yoyok di akun instagram pribadinya.
Sementara itu terpantau di kolom komentar postingan Yoyok Sukawi tersebut. Netizen banyak menyoroti penampilan buruk salah satu pemain yakni Septian David Maulana.
Mereka bahkan mengkambinghitamkan kapten PSIS Semarang tersebut karena dinilai kurang berkontribusi untuk tim.
Baca Juga: Lawan Bhayangkara FC, Bos PSIS Semarang Targetkan Kemenangan
"SDM bukan kali ini saja buang-buang peluang. Lemah," kata akun @ahmad**.
"David udah beberapa laga nggak ada perubahan sama sekali. Performanya menurun dratis," tutur akun @dii**.
"Pak tolong bilangin ke Septian, kalau main nggak pakai hati, tolong cari klub lain," sahut akun @tofana**.
"@septiandavidmaulana kenapa to bosku mainmu kok kurang greget," tandas akun @novaha**.
Sebelumnya CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi memastikan Septian David Maulana dalam keadaan baik. Meski kini sering tidak menjadi pilihan utama pelatih Gilbert Agius.
"Septian David itu performanya tidak menurun, tapi performa temen-temennya yang naik," ujar Yoyok Sukawi di Semarang pada Rabu (1/11/2023).
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
130 Tahun BRI, Konsisten Tumbuh Bersama Rakyat dan Perkuat Ekonomi Inklusif
-
10 Tempat Wisata di Brebes yang Cocok untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik