SuaraJawaTengah.id - KPU Banyumas, memastikan tidak ada pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati dari jalur perseorangan yang maju pada Pilkada Banyumas 2024.
Hingga batas akhir penyerahan dokumen syarat dukungan pada hari Minggu (12/5/2024), pukul 23.59 WIB, tidak ada calon perseorangan yang menyerahkan dokumen tersebut.
"Dengan demikian, tidak ada calon perseorangan pada Pilkada Banyumas 2024," kata Ketua KPU Kabupaten Banyumas Rofingatun Khasanah dilansir dari ANTARA, Senin (13/5/2024).
Dia mengatakan penyerahan dokumen syarat dukungan ke KPU Kabupaten Banyumas tersebut dibuka pada tanggal 8-11 Mei, pukul 08.00-16.00 WIB, dan 12 Mei 2024, pukul 08.00-23.59 WIB.
Baca Juga: Soal Pilkada Jawa Tengah, Hendrar Prihadi Belum Ada Komunikasi dengan PDI Perjuangan
Selain itu, pihaknya juga telah mensosialisasikan syarat dukungan tersebut secara intensif kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan, instansi pemerintah, dan wartawan, termasuk sosialisasi melalui sejumlah media lokal.
Dalam hal ini, pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati yang ingin mendaftar untuk mengikuti kontestasi Pilkada Banyumas 2024 melalui jalur perseorangan harus memenuhi persyaratan minimal jumlah dukungan sejumlah 89.874 pendukung yang tersebar paling sedikit di 14 kecamatan se-Kabupaten Banyumas.
Rofingatun mengakui sebelum masa penyerahan dokumen syarat dukungan tersebut dibuka, ada satu pasangan bakal calon yang datang ke KPU Kabupaten Banyumas pada hari Senin (6/5) untuk konsultasi terkait dengan pencalonan dari jalur perseorangan.
"Namun pada hari Jumat (10/5), yang bersangkutan menginformasikan bahwa akan mencalonkan diri melalui jalur partai politik. Dengan demikian, Pilkada Banyumas 2024 dipastikan tidak diikuti oleh pasangan calon dari jalur perseorangan," jelas dia.
Pilkada Banyumas 2024 menjadi bagian dari Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November untuk memilih pasangan gubernur dan wakil gubernur serta pasangan bupati/wali kota dan wakil bupati/wakil wali kota.
Baca Juga: Ambil Formulir Pilkada Semarang di PDIP, Ade Bhakti Incar Kursi Wakil Wali Kota
Berita Terkait
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
-
Ironi Pilkada Puncak Jaya; Konflik Berdarah, Penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan Dipertanyakan
-
KPU Klaim Pemungutan Suara Ulang Pilkada di 5 Kabupaten/Kota Tertib dan Lancar
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
'Siiiu' Ala Zahaby Gholy, Ini Respon Cristiano Ronaldo Usai Selebrasinya Dijiplak
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
Terkini
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional