Budi Arista Romadhoni
Selasa, 15 Juli 2025 | 20:50 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat menyikapi rokok ilegal dihadapan petani tembakau di Temanggung, Selasa (15/72025). [Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - Menjawab jeritan pilu petani tembakau di Temanggung, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi langsung menunjukkan ketegasannya.

Ia memerintahkan jajarannya untuk menggelar operasi besar-besaran guna memberantas peredaran rokok ilegal yang menjadi salah satu biang kerok anjloknya kesejahteraan petani.

Langkah tegas ini diambil Luthfi setelah mendengar langsung keluh kesah para petani dalam sebuah dialog di Pendopo Kabupaten Temanggung, Selasa (15/7/2025).

Para petani mengungkapkan betapa nasib mereka kini di ujung tanduk. Kenaikan cukai yang terus-menerus dan berbagai regulasi pemerintah pusat dinilai menekan industri hasil tembakau.

Akibatnya, perusahaan rokok mengurangi serapan tembakau dari petani lokal, membuat harga jatuh dan panen terancam tak laku.

"Ketika industri tegencet maka petani juga kolaps. Mohon ini disampaikan kepada yang memiliki kewenangan atau kepada Presiden," ungkap Yuda Sudarmaji, perwakilan dari Komite Pertembakauan Kabupaten Temanggung.

Yuda menggambarkan, tembakau yang dulu menjadi andalan ekonomi warga Temanggung kini tak lagi bisa diandalkan. Kondisi semakin parah setelah salah satu perusahaan rokok raksasa berhenti total membeli tembakau dari wilayah mereka, membuat petani kelimpungan mencari pasar.

Di tengah situasi pelik inilah, Gubernur Ahmad Luthfi menawarkan solusi konkret dengan pendekatan hukum yang menjadi keahliannya.

Menurutnya, serbuan rokok ilegal di pasaran turut andil membuat penjualan rokok legal menurun, yang pada akhirnya berimbas pada daya beli perusahaan terhadap tembakau petani.

Baca Juga: Transisi Energi Ramah Lingkungan, Gubernur Ahmad Luthfi Luncurkan Pertamax Green 95 di Semarang

Memberantas rokok ilegal adalah langkah strategis untuk melindungi ekosistem pertembakauan dari hulu hingga hilir.

"Saya sudah koordinasi dengan Polda untuk operasi besar-besaran terkait dengan rokok ilegal,” tegas Gubernur Luthfi dengan nada meyakinkan.

Perintah ini bukan sekadar gertak sambal. Luthfi menegaskan bahwa ini adalah bentuk keberpihakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terhadap nasib petani.

Selain jalur hukum, Luthfi juga berkomitmen menempuh jalur diplomasi dengan korporasi. Ia berjanji akan mendatangi langsung perusahaan-perusahaan rokok untuk melobi agar kembali membuka pintu bagi tembakau petani Temanggung.

"Saya akan ke sana (perusahaan rokok). Kalau bisa nanti perwakilan petani ikut saya ke sana," ucapnya, sebuah langkah yang menunjukkan niatnya untuk menjembatani kebuntuan komunikasi antara petani dan industri.

Load More