"Sementara pakai Grab atau Gojek dulu buat kemana-mana. Dokter bilang, pen yang ada di tangan saya baru bisa diambil satu sampai dua bulan ke depan. Baru setelah itu bisa pulih seperti dulu," lanjut Hadi.
Semua biaya pengobatan yang didapat Hadi, juga keluar dari kantong pribadinya. Dia tidak sempat menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan saat itu karena dirasa merepotkan jika mengurus pada hari libur.
"Bantuan biaya pengobatan dari KPU juga belum ada. Namun jika tidak ada, saya tidak apa-apa pakai uang sendiri," pungkas Hadi.
Kontributor : Muhamad Alfi Makhsun
Baca Juga:Nihil Riwayat Sakit, Ketua KPPS di Sleman Mendadak Meninggal Sehabis Pemilu