Usai Buka Baju Nyatakan Mundur, Eks Rektor Uniba Ikut Demo Bareng Mahasiswa

Dia mengaku merasa lega telah mundur dari jabatan tersebut. Sebab selama ini, Pramono bersama jajarannya merasa terhimpit antara pihak yayasan dan mahasiswa.

Chandra Iswinarno
Kamis, 02 Juli 2020 | 14:01 WIB
Usai Buka Baju Nyatakan Mundur, Eks Rektor Uniba Ikut Demo Bareng Mahasiswa
Mantan Uniba Surakarta Pramono Hadi. [Suara.com/Rara Puspita]

SuaraJawaTengah.id - Rektor Universitas Islam Batik (Uniba) Surakarta Pramono Hadi melakukan aksi membuka bajunya sebagai bentuk simbolis pernyataan mundur dari jabatannya tersebut, Selasa (30/6/2020) lalu. Setelah mundur dari jabatannya, dia kini bergabung bersama dengan mahasiswa, dosen dan karyawan untuk aksi menurunkan pengurus yayasan.

"Sikap saya pribadi sudah jelas, tidak di dua kaki. Saya sudah tidak berpihak pada yayasan," ucap Pramono saat ditemui usai aksi di Kampus Uniba, Solo pada Kamis (2/7/2020).

Saat ini Pramono Hadi sudah mundur dari jabatannya.

"Saya sudah mundur, ini suratnya sudah diproses," ucapnya.

Baca Juga:Heboh! Ikut Demo Mahasiswa, Rektor UNIBA Nyatakan Mundur Sambil Buka Baju

Setelah melepas jabatannya sebagai rektor, Pramono kembali menjadi dosen biasa. Bersama dengan kawan-kawan dosen dan karyawan, dia meminta pihak yayasan segera menyelesaikan persoalan.

"Kami inginnya semua selesai secara baik-baik," ucapnya.

Terkait sikap mundur dan aksinya melepas kemeja yang dilakukan Selasa lalu, Pramono merasa hal tersebut sebagai tindakan spontan. Sikap yang muncul atas kesewenang-wenangan yang dilakukan Yayasan Perguruan Tinggi Islam Batik (YAPERTIB) pada pihak kampus. Akhirnya dirinya mundur dengan aksi simbolis melepas kemeja.

"Karena tidak fair, makanya saya mundur. Itu spontan," ucapnya.

Dia mengaku merasa lega telah mundur dari jabatan tersebut. Sebab selama ini, Pramono bersama jajarannya merasa terhimpit antara pihak yayasan dan mahasiswa. Banyak tuntutan dari mahasiswa yang hanya berhenti pada dirinya karena tidak terakomodir oleh yayasan.

Baca Juga:Mahasiswa Papua Demonstrasi saat Wabah Corona, Polisi Disemprot Disinfektan

"Sebenarnya selama ini tuntutan dari mahasiswa, dosen dan karyawan itu kan ke yayasan. Tetapi dari yayasan melimpahkan ke kami untuk menyelesaikan persoalan. Di sisi lain mahasiswa maunya yayasan," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini