400 Pedagang Pasar Gemolong Sragen Takut Buka Lapak karena Ngeri Corona

Meski pasar itu kembali buka setelah sempat ditutup selama lima hari sejak Rabu (22/7/2020).

Pebriansyah Ariefana
Senin, 27 Juli 2020 | 12:08 WIB
400 Pedagang Pasar Gemolong Sragen Takut Buka Lapak karena Ngeri Corona
Sejumlah pertokoan tak jauh dari Pasar Gemolong Sragen tetap buka, Rabu (22/7/2020). (Solopos.com/Moh Khodiq Duhri)

"Penyemprotan disinfektan dilakukan selama lima hari setiap pagi dan sore," papar Tedi Rosanto.

Salah satu pedagang sayur keliling asal Miri, Nardi, memilih tidak berbelanja sayuran di Pasar Gemolong. Dia memilih datang ke Pasar Kacangan, Andong, Boyolali atau Pasar Kalioso Karanganyar untuk kulakan.

"Sejak Pasar Gemolong ditutup sejak Rabu lalu, saya sudah beralih kulakan barang di Pasar Kacangan atau Pasar Kalioso meski agak jauh. Walau sekarang Pasar Gemolong sudah buka, masih agak takut masuk sana," papar Nardi.

Baca Juga:Jokowi Instruksikan Satgas Covid-19 Fokus Kendalikan Corona di 8 Provinsi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini