Penjahit dan Pak RW Penantang Gibran Penuhi Syarat KPU Ikut Pilkada Solo

Meski ini baru klaim saja.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 18 Agustus 2020 | 19:26 WIB
Penjahit dan Pak RW Penantang Gibran Penuhi Syarat KPU Ikut Pilkada Solo
Bagyo Wahyono - FX Supardjo. (Solopos)

“Kami optimistis pokoknya. Siapa pun lawannya tidak boleh dianggap remeh, dan akan kami hadapi dengan sepenuh hati,” urai dia.

Gibran pun mengingatkan kader PDIP Solo untuk selalu menjaga kesehatan selama pandemi Covid-19.

Caranya dengan selalu memakai masker saat beraktivitas di luar rumah dan menjaga jarak dengan orang lain. Selain itu masyarakat harus rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan tidak bersalaman dulu dengan orang lain.

“Pesan saya tolong jaga kesehatan, pakai masker dan sering-sering cuci tangan. Kita kalau mau 90 persen [menang] ya semua harus sehat. Kalau pada sakit ya ndak bisa 90 persen. Jadi selalu patuhi protokol kesehatan,” seru Gibran.

Baca Juga:Profil Lengkap Gibran Rakabuming, Pengusaha dan Putra Jokowi

Verifikasi Faktual

Kekuatan dukungan pasangan Bajo di Pilkada Solo 2020 berasal dari organisasi kemasyarakatan (ormas) Panji-Panji Hati atau lebih populer dengan sebutan Tikus Pithi Hanata Baris.

Modalnya sekitar 38.629 suara.

Jumlah itu mendasarkan estimasi sementara dukungan sah paslon Bajo. Perinciannya 28.629 suara yang dinyatakan memenuhi syarat (MS) oleh KPU Solo pada verifikasi faktual (verfak) tahap pertama.

Ditambah 10.000 suara memenuhi syarat dalam verifikasi faktual perbaikan dukungan Minggu (9/8/2020) hingga Sabtu (15/8/2020) lalu.

Baca Juga:Tokoh Ini Bisa Tandingi Gibran, Sayangnya Nggak Ada yang Mengusung

Bila dikomparasikan, modal kekuatan dukungan suara pasangan Bajo di Pilkada Solo 2020 hanya di kisaran 15,07 persen dari modal suara paslon Gibran-Teguh. Berikut perinciannya:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini