Sosok BD, Otak Penyerangan Habib Assegaf di Mertodranan Solo

Delapan orang ditetapkan sebagai tersangka.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 20 Agustus 2020 | 16:49 WIB
Sosok BD, Otak Penyerangan Habib Assegaf di Mertodranan Solo
Detik-detik Penganiayaan di Solo, Perekam Istighfar Berkali-kali (Twitter)

SuaraJawaTengah.id - Sosok lelaki berinisial BD menjadi otak penyerangan Habib Umar Assegaf dan Husein Assegaf di Kampung Mertodranan, Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (8/8/2020) lalu. Habib Umar Assegaf dan Husein Assegaf dikeroyok ratusan laskar asal Kota Solo dengan menggunakan batu dan kayu.

BD merupakan salah satu tersangka yang ditangkap beberapa saat setelah kejadian. Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menceritakan seusai ricuh yang diwarnai penganiayaan dan perusakan di Mertodranan. Polisi telah memeriksa 12 orang sebagai terduga pelaku.

Dari jumlah itu, delapan orang ditetapkan tersangka.

Berawal dari grup WhatsApp

Baca Juga:Dalang Penyerangan Habib Assegaf di Kampung Mertodranan Terungkap dari WAG

Berdasarkan penyidikan, para tersangka berkoordinasi melalui Whatsapp Group (WAG) sebelum berangkat menuju Metrodanan. BD yang ditangkap sesaat seusai kejadian diduga sebagai otak perusakan.

BD berperan sebagai admin WAG serta turut mengajak dalam aksi itu. Aksi kekerasan saat ricuh di Mertodranan, Solo, itu berawal dari ajakan di WAG lalu bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang maupun barang.

"Sudah berhasil mengerucut ke salah seorang tersangka yakni BD alias BA sebagai seseorang yang memulai menghasut di grup Whatsapp. Penghasutan BD membuat anggota grup datang ke lokasi TKP, tidak bersamaan tapi bertemu di lokasi," ujar Ade Safri saat jumpa pers di Mapolresta Solo seperti dilansir Solopos.com, Kamis (20/8/2020) siang.

Dari keterangan delapan tersangka, penyidik mengidentifikasi beberapa grup Whatsapp di mana mereka menjadi anggota.

Seluruh tersangka dalam kasus ricuh di Mertodranan, Solo, berasal dari gabungan beberapa kelompok yang berbeda.

Baca Juga:Terungkap! Biang Kerok Pengeroyok Habib Assegaf di Mertodranan

Polisi juga menangkap dua lagi tersangka kasus perusakan dan penganiayaan di kawasan Mertodranan pada Sabtu lalu.

REKOMENDASI

News

Terkini