SuaraJawaTengah.id - Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa akan mendaftarkan diri sebagai calon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada hari ini Jumat (4/9/2020).
Sementara itu, penantangnya pasangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) akan mendaftar pada Minggu (6/9/2020) pagi.
Dilansir dari Solopos.com, Ketua ormas Panji-Panji Hati atau Tikus Pithi Hanata Baris, Tuntas Subagyo, mengatakan, pasangan cawali-cawawali itu akan naik kuda dari Posko Pemenangan Bajo ke KPU Solo. Sedangkan para pendukung akan mengantar mereka dengan berjalan kaki.
“Paslon kami naik kuda balap, tokoh-tokoh Tikus Pithi Hanata Baris naik andong, personel lainnya berjalan kaki. Ada sembilan andong yang akan kami siapkan,” urainya.
Baca Juga:Belum Jadi Wali Kota, Gibran Sudah Diwacanakan Jadi Gubernur Jawa Tengah
Bagyo Wahyono dan FX Supardjo lolos menjadi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo independen. Mereka berhasil mengumpulkan syarat 38.831 suara. Jumlah itu melebihi dari syarat yang ditetapkan KPU Solo untuk menjadi calon independen, 35.870 pendukung.
Mereka menyatakan akan menyatu dengan rakyat melawan anak Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Kota Solo. Mereka adalah seorang penjahit dan ketua RW.
Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta, Jawa Tengah, memutuskan Bajo lolos verifikasi faktual (verfak), Mereka juga berhak mendaftar diri sebagai peserta pilkada setempat, 4-6 September 2020.
"Pasangan Bajo dari hasil verfak data dukungan tahap pertama dan masa perbaikan totalnya 38.831 pendukung, sedangkan syarat dukungan minimal 35.870 pendukung atau sudah melebihi," kata Ketua KPU Kota Surakarta Nurul Sutarti.
Keputusan itu diputuskan usai Rapat Pleno Rekapitilasi Dukungan Balon Perseorangan dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta 2020 masa perbaikan di Solo, Jumat (21/8/2020).
Baca Juga:Bajo Galang Koalisi Rakyat Kalahkan Gibran, Kampanye Tak Pakai Seragam
Nurul Sutarti menjelaskan bahwa pasangan Bajo pada verfak tahap pertama yang memenuhi syarat (MS) sebanyak 28.629 pendukung.
Pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta 2020, pasangan Bajo mencatatkan sejarah karena menjadi pasangan pertama yang maju sebagai kontestasi melalui jalur perseorangan.
Bajo merupakan satu-satu pasangan calon menjadi pesaing dari pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa yang diusung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Balon Wali Kota Surakarta Bagyo Wahyono segera melakukan konsolidasi sukarelawannya, kemudian menggalang koalisi dengan rakyat.
"Artinya, kami menyatu dengan rakyat bagaimana bisa memenangkan Bajo pada Pilkada Surakarta, 9 Desember mendatang," kata Bagyo usai menghadiri rapat pleno rekapitulasi dukungan balon perseorangan.