Salah Berikan Statement, Puan Maharani akan Dilaporkan ke Bareskrim Polri

PPMM merasa tersinggung, pernyataan Puan Maharani dinilai meragukan masyarakat tentang pemahaman Pancasila.

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 04 September 2020 | 14:02 WIB
Salah Berikan Statement, Puan Maharani akan Dilaporkan ke Bareskrim Polri
Puan Maharani di tayangan YouTube Deddy Corbuzier. (YouTube/Deddy Corbuzier)

SuaraJawaTengah.id - Dianggap salah memberikan pernyatan, Sejumlah pemuda yang mengaku tergabung dalam Persatuan Pemuda Mahasiswa Minang atau PPMM berencana melaporkan Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan (PDI-P) Puan Maharani ke Bareskrim Polri.

Ketua PPMM David mengatakan laporan tersebut berkaitan dengan pernyataan Puan yang meminta masyarakat Sumatera Barat menjadi provinsi yang mendukung negara Pancasila.

Menurut David, pernyataan kontroversi yang dilontarkan oleh Ketua DPR RI tersebut sangat menyinggung perasaan masyarakat Minang.

"Statment dari ibu yang merasa terhormat itu Puan Maharani sungguh menggangu kami putra asli Sumatera Barat dan menambah jurang pemisah Sumatera Barat dengan Indonesia, rasa kebangsaan saat ini terkoyak dengan ucapan Puan Maharani," kata David saat dikonfirmasi, Jumat (4/9/2020). 

Baca Juga:Awal Mula Penyebab Puan Maharani Dilaporkan ke Polisi karena Kata Pancasila

David menyampaikan, bahwa pihaknya berencana melaporkan Puan ke Bareskrim Polri sekira pukul 14.30 WIB.

Lebih lanjut, dia juga mengingatkan putri dari Ketum PDIP Megawati Seokarnoputi itu untuk tidak meragukan masyarakat Minang atas nilai-nilai Pancasila. Sebab, kata dia, masyarakat Minang telah terbukti memiliki peran yang besar dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

"Jangan ragukan Pancasila kepada masyarakat Sumatera Barat, kurang bukti apa masyarakat sumbar dalam ikut merebut kemerdekaan Republik Indonesia, jangan sampai pejuang proklamasi menangis dengan ujaran itu," ujarnya.

Puan sebelumnya mengumumkan rekomendasi partai untuk pemilihan gubernur Sumatera Barat dari rumah Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.

PDI-P mengusung kader Partai Demokrat Mulyadi sebagai calon gubernur Sumatera Barat. Mulyadi akan berpasangan dengan Ali Mukhni yang kini menjabat bupati Padang Pariaman.

Baca Juga:Puan Bakal Dilaporkan ke Polisi, Arteria Minta Warga Minang Tahan Diri

Dalam kesempatan itu, Puan lantas menyampaikan harapannya agar Provinsi Sumatera Barat dapat menjadi provinsi yang mendukung negara Pancasila.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak