SuaraJawaTengah.id - Tim Pemenangan Pilkada 2020 Pasangan Gibran Rakabumin Raka dan Teguh Prakosa sudah dibentuk. Nama-nama yang masuk di tim tersebut juga sudah disetorkan ke KPU Solo pada Jumat (4/9/2020) lalu.
Namun diam-diam ada nama Joko Widodo di daftar nama Tim Pemenangan pasangan Gibran-Teguh. Nama itu diposisikan sebagai Koordinator Bidang Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkir.
Joko Widodo berada di bawah koordinasi Wakil Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh Bidang Bina Galang, Her Suprabu.
Her Suprabu sendiri mempunyai 10 sub bidang di bawahnya, salah satunya PKL dan parkir yang diampu Joko Widodo.
Baca Juga:Jalani Tes Kesehatan, Gibran Rakabuming Minta Doa
Daftar Tim Pemenangan Pasangan Gibran-Teguh ditandatangani langsung Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo dan Sekretaris DPC PDIP Solo, Budi Prasetyo. Surat tersebut ditandatangani pada 30 Agustus 2020.
Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh, Putut Gunawan, mengonfirmasi masuknya nama Joko Widodo di daftar nama Tim Pemenangan Gibran-Teguh.
Tetapi Joko Widodo yang ada di daftar Tim Pemenangan Gibran-Teguh bukanlah Joko Widodo alias Jokowi sang Presiden RI.
"Hanya kebetulan saja namanya sama, tapi orangnya berbeda," kata Putut dilansir dari Solopos.com jaringan media Suara.com, Minggu (13/9/2020).
Penjelasan senada disampaikan Wakil Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh Bidang Bina Galang, Her Suprabu. Menurut dia Joko Widodo bukan pengurus DPC PDIP Solo, tapi dia siap bekerja memenangkan pasangan yang diusung.
Baca Juga:22 Bacalon Pilkada Jalani Tes Kesehatan di RSUD Dr Moewardi Solo
Nama asli dia yaitu Joko Sri Widodo, namun di dokumen Tim Pemenangan Gibran-Teguh hanya ditulis Joko Widodo.
Selain nama Joko Widodo ada nama-nama seperti Ardianto Kuswinarno, Maria Sri Sumarni, Achmad Sapari, Antonius Yogo Prabowo, di Tim Pemenangan Gibran-Teguh.
Mereka adalah beberapa ketua parpol yang ikut mendukung pasangan Gibran-Teguh sebagai cawali-cawawali Solo di pilkada 2020. Mereka bertindak sebagai Dewan Penasihat Tim Pemenangan Gibran-Teguh.
Namun tidak ada nama Achmad Purnomo, Wawali Solo yang sebelumnya menjadi kompetitor Gibran dalam perebutan rekomendasi cawali Solo.