Kemenkes Bikin Panduan Gizi Seimbang untuk Anak di Masa Pandemi

Pandemi Covid-19 membuat penanganan masalah stunting berpotensi terhambat. Untuk itu Kemenkes pun membagikan panduan gizi seimbang untuk anak.

M. Reza Sulaiman | Dini Afrianti Efendi
Kamis, 05 November 2020 | 16:52 WIB
Kemenkes Bikin Panduan Gizi Seimbang untuk Anak di Masa Pandemi
Ilustrasi diet dengan gizi seimbang, pola makan sehat, panduan makan dengan gizi seimbang. (Shutterstock)

SuaraJawaTengah.id - Pandemi Covid-19 membuat penanganan masalah stunting berpotensi terhambat.

Itulah mengapa pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuat panduan Gizi Seimbang di Masa Pandemi Covid-19, yang ditujukan untuk ibu hamil dan balita yang tinggal di zona merah Covid-19.

"Untuk menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini, diperlukan adanya panduan gizi seimbang pada masa pandemi Covid-19. Panduan ini berisi tentang cara melindungi keluarga dari penularan virus corona, dan cara meningkatkan daya tahan tubuh dengan gizi seimbang," tulis Direktur Gizi Masyarakat Kemenkes dr. Rr. Dhian Probhoyekti dalam sambutannya di buku panduan, dikutip Suara.com, Kamis (5/11/2020).

Berikut isi panduan gizi seimbang di masa pandemi Covid-19, di mana salah satu poinnya Covid-19 bisa dicegah dengan makanan gizi seimbang, dengan rinciannya sebagai berikut:

Baca Juga:Turunkan Stunting, Pemerintah Rilis Panduan Gizi Ibu Hamil di Masa Pandemi

Konsumsi makanan dengan gizi seimbang dan aman dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menurunkan risiko penyakit kronis dan penyakit infeksi.

Penting untuk mencoba berbagai masakan dan makanan saat di rumah, untuk memastikan keluarga tidak menjadi bosan dengan makanan yang sama.

Gizi makanan dan gaya hidup

  1. Konsumsi makanan bergizi seimbang atau isi piringku yang terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah-buahan.
  2. Batasi pemakaian gula garam dan lemak. Adapun batasan gula sehari 50 gram atau setara 4 sendok makan, batasan lemak 5 sendok makan atau 67 gram minyak, dan garam maksimal 1 sendok teh atau 5 gram.
  3. Konsumsi suplemen multivitamin jika di perlukan.
  4. Hindari rokok dan minuman beralkohol.
  5. Istirahat teratur dan tidur yang cukup.
  6. Rileks dan kendalikan emosi.
  7. Melakukan aktivitas fisik, tapi jangan berlebihan karena olahraga atau aktivitas fisik harus dilakukan dengan intensitas ringan atau sedan, untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Cara memastikan keamanan pangan, sesuai standar world health organization (WHO):

  1. Cuci bersih tangan dengan sabun di air mengalir, dan cuci bahan makanan yang akan diolah.
  2. Pisahkan penyimpanan serta bedakan pisau dan talenan, untuk bahan makanan mentah dengan makanan matang.
  3. Memasak dengan benar dan matang, terutama bahan makanan protein hewani.
  4. Simpan makanan matang pada suhu yang tepat dan aman.
  5. Apa perlu gunakan air dan bahan baku yang aman.

Baca Juga:Menteri Bintang Beberkan Cara Cukupi Gizi Anak di Masa Pandemi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini