Vaksin Nusantara yang Digagas dr Terawan Diklaim Lebih Halal, Ini Sebabnya

Vaksin Nusantara ini digagas oleh mantan menteri kesehatan dr Terawan

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 17 Februari 2021 | 15:45 WIB
Vaksin Nusantara yang Digagas dr Terawan Diklaim Lebih Halal, Ini Sebabnya
Petugas medis melakukan pemeriksaan Vaksin Nusantara di RSUP Kariadi Semarang. [Suara.com/Dafi Yusuf]

SuaraJawaTengah.id - Vaksin Nusantara yang diproduksi oleh anak dalam negeri tersebut diklaim menjadi satu-satunya vaksin untuk Covid-19 yang menggunakan sel dendritik di seluruh dunia.

Perwakilan peneliti Vaksin Nusantara, Yetty Movieta Nancy mengatakan, sel dendritik tersebut akan memicu sel-sel imun lain untuk membentuk sistem pertahanan memori terhadap SARS-CoV-2. 

Vaksin Nusantara juga diklaim halal karena bahan dasarnya tidak ada campuran bahan-bahan dari luar.

"Sel dendritik yang telah mengenal antigen akan diinjeksikan kedalam tubuh orang yang diambil sel dendritiknya," jelasnya kepada awak media, Rabu (17/2/2021).

Baca Juga:Lepas Jabatan Menteri Kesehatan, Terawan: Jadi Mantri, Boleh Nyuntik Orang

Adapun beberapa perbedaan dibanding dengan vaksin Covid-19 yang lain adalah, tidak adanya komponen virus yang disuntikkan.

"Peptida rekombinan virus diproses oleh sel dendritik pasien secara ex vivo (diluar tubuh), sehingga tidak ada kekhawatiran terkait keamanan," ujarnya.

Selain itu, produksi dosis individual secara sistem tertutup menggunakan reagen tanpa antibiotik dan tanpa komponen binatang.

"Komposisi autolog. Hanya sel dan serum milik pasien sendiri yang disuntikkan," imbuhnya.

Bahkan, Vaksin Nusantara direkomendasikan untuk kondisi medis dimana vaksin lain tidak direkomendasikan seperti penyakit autoimun, terapi imunosupresi.

Baca Juga:Mantan Menkes Terawan Agus Putranto: Saya Minta Maaf

Rencananya, vaksin tersebut akan dibuat di tempat pelayanan. Kit dikirimkan ke tempat pelayanan, dimana vaksin dibuat secara lokal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini