Lantik Komisioner KPID Jateng, Ganjar Minta Konten YouTube yang Bikin Resah Diawasi

Konten YouTube perlu menjadi bahan diskusi para komisioner KPID Jawa Tengah, Ganjar pun meminta agar yang membuat resah bisa ditindak

Budi Arista Romadhoni
Senin, 31 Mei 2021 | 13:27 WIB
Lantik Komisioner KPID Jateng, Ganjar Minta Konten YouTube yang Bikin Resah Diawasi
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai melantik Komisioner KPID Jawa Tengah. [Dok Pemprov Jateng]

SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo resmi melantik tujuh komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Daerah Jawa Tengah. Mereka akan resmi akan bertugas hingga tahun 2024 mendatang. 

Tujuh komisioner KPID Jateng yang dilantik Ganjar diantaranya Anas Syahirul Alim, Sonakha Yuda Laksono, Muhammad Aulia Asyahiddin, Yogyo Susaptoyono, Ari Yusmindarsih, Asih Budiastuti dan Achmad Junaidi. Ketujuh anggota KPID Jateng itu akan bertugas hingga tahun 2024 mendatang.

Usai melantik tujuh komisioner itu, Ganjar memberikan pekerjaan rumah. Salah satunya adalah pengawasan siaran televisi baru di platform media sosial seperti youtube.

Ganjar memberikan, banyak orang saat ini yang dengan mudah membuat siaran televisi pribadi, salah satunya melalui chanel youtube. Dari siaran tersebut, tak sedikit pula yang siarannya meresahkan.

Baca Juga:Politikus PDIP Cibir Ganjar Pranowo: Dia Asyik Sendiri, Tak Empati ke Kader

"Sekarang pekerjaan rumah KPID lebih banyak. Bayangkan sekarang orang bisa membuat siaran televisi melalui chanel youtube. Rasa-rasanya, apakah pengawasan ke sana sudah terjangkau apa belum. Maka saya minta ini jadi bahan diskusi," kata Ganjar saat melantik komisioner KPID Jateng, di gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (31/5/2021).

Menurut Ganjar, selain pengawasan terhadap siaran yang sudah ada saat ini, pengawasan siaran-siaran yang bersifat pribadi itu juga penting dilakukan. Agar siapapun yang menyiarkan melalui banyak media, termasuk media sosial, ada etika yang ditaati.

"Apakah etika konstitusi, etika pancasila, etika berbangsa dan bernegara serta moral. Sehingga, siaran yang ada itu bisa mengedukasi masyarakat dan menebarkan optimisme," tegasnya.

Selama ini lanjut Ganjar, peran KPID Jateng sangatlah bagus. Bahkan dulu, KPID Jateng pernah memberikan kebanggaan karena berani memberikan peringatan pada acara televisi nasional yang dianggap tidak pantas.

"Ini bukti bahwa KPID Jateng giginya ada, cengkramannya ada. Dan saat itu, ketika memberikan saran yang disampaikan ke pusat, mendapat perhatian. Menurut saya ini preseden yang bagus dan teman-teman bisa terus aktif mengawasi. Selamat bekerja," pungkasnya.

Baca Juga:Partai Gerindra Jateng Silaturahmi ke PDIP, Bahas Apa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak