Paguyuban ini manaungi 32 kusir andong wisata di kawasan Candi Borobudur. Kirno mengaku belum bisa berbuat banyak untuk membantu anggotanya.
“Kalau yang lain sementara urip dewe-dewe ini. Kami kalau menanggung 32 anggota itu ya berat. Tapi kalau kita lepas nanti kan lha wong kita kerja sama kan nggak enak.”
Caption: Kusir andong wisata di kawasan Candi Borobudur terdampak pandemi Covid-19. Kuda dijual murah atau terancam dijagal agar para kusir dapat bertahan. (suara.com/ Angga Haksoro Ardi).
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Baca Juga:Pembatasan Aktivitas Masyarakat Tidak Berdampak Banyak Terhadap Kualitas Udara