Lambat laun, koleksi tanaman miliknya bertambah banyak begitupula dengan pembeli tanaman miliknya. Setengah tahun kemudian Rudy akhirnya mempunyai kebun sendiri yang berada di Kendal.
Kebun itulah yang dia namakan sebagai kebun Biar Cepet Laris (BCL). Dia sengaja menggunkan singkatan BCL karena banyak orang yang sudah familiar dengan singkatan tersebut.
"Kalau pakai BCL kan sudah banyak yang tau ya soalnya singkatan nama artis juga," katanya.
Saat ini, bisnis tanamannya sudah mulai stabil. Bahkan, Rudy sudah mempunyai dua kebun yang terletak di Kota Semarang dan Kabupaten Kendal.
Baca Juga:Benua Etam Belajar dari Kampung Purun Kalsel, Tanaman Liar Bisa Diolah Jadi Anyaman Mahal
"Ada juga tempat lain di Semarang, tapi itu sistemnya kerjasama. Kalau itu dihitung sekarang kebunnya ada tiga," ucapnya.
Selain sudah mempunyai beberapa kebun, penghasilan Rudy dari bisnis tanaman juga ikut bertambah. Dalam satu bulan saja, penghasilan Rudy bisa sampai puluhan juta.
"Saya bersyukur, di balik musibah ternyata ada berkah," paparnya.
Salah satu pembeli, Wulandari Yunika mengaku sudah berlangganan membeli tanaman di kebun Rudy. Dia mengaku jauh-jauh dari Demak sengaja ingin melihat tanaman milik Rudy.
"Kalau beli di sini itu enak, bisa sambil belajar juga," pungkasnya.
Baca Juga:Ini Beda Aquaspace dan Akuarium ala Takashi Amano yang Sering Dikira Sama
Kontributor : Dafi Yusuf