Sunat Tak Hanya Wajib Bagi Umat Islam, Tapi Baik untuk Seluruh Laki-laki

Sunat rupanya baik untuk laki-laki, maka sunat tak hanya wajib bagi umat islam

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 28 November 2021 | 07:41 WIB
Sunat Tak Hanya Wajib Bagi Umat Islam, Tapi Baik untuk Seluruh Laki-laki
Petugas medis dari Rumah Sunat dr Mahdian bersiap mengkhitan di rumah pasien di Gaga, Ciledug, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (8/5/2020). Selama masa pandemi COVID-19 penyedia layanan khitan tersebut melakukan praktik langsung ke rumah pasien dengan menggunakan standar alat pelindung diri (APD) lengkap untuk mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww]

Tetapi sebenarnya hal ini bisa diantisipasi bila metode yang digunakan tepat dan dilakukan di tempat yang seharusnya demi menghindari komplikasi termasuk infeksi setelah tindakan dan luka tak kunjung sembuh.

Reisa menyarankan anak segera dibawa ke dokter atau ke instalasi gawat darurat (IGD) apabila mengalami perdarahan yang sulit berhenti, keluar cairan bernanah atau berbau busuk dari ujung penis, proses buang air kecil (BAK) masih terganggu hingga beberapa minggu setelah disunat. Kondisi lainnya yakni penis masih bengkak 2 minggu setelah disunat dan demam.

Jadi, selain metode yang tepat, kontrol usai dilakukannya tindakan juga penting untuk menghindari dampak atau komplikasi luka sunat, mencegah perdarahan dan infeksi saluran kemih.

Di sisi lain, melakukan kontrol pasca tindakan juga merupakan kewajiban utama dokter sebagai bagian dalam menegakkan etik non maleficence "do no harm" demi menghindarkan pasien dari bahaya.

Baca Juga:Keuntungan Anak Laki-laki Disunat saat Bayi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini