Belasan Kapal Tak Bisa Diselamatkan, Kerugian Kebakaran di Pelabuhan Tegal Hingga Puluhan Miliar

Belasan kapal di Pelabuhan Pelindo Kota Tegal ludes terbakar, Sabtu (29/1/2022). Kerugian dalam kejadian ini ditaksir mencapai puluhan miliar

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 29 Januari 2022 | 10:20 WIB
Belasan Kapal Tak Bisa Diselamatkan, Kerugian Kebakaran di Pelabuhan Tegal Hingga Puluhan Miliar
Petugas pemadam kebakaran dan TNI berupaya memadamkan kobaran api yang membakar belasan kapal di Pelabuhan Tegal, Sabtu (29/1/2022). [Suara.com/F Firdaus]

SuaraJawaTengah.id - Belasan kapal di Pelabuhan Pelindo Kota Tegal ludes terbakar, Sabtu (29/1/2022). Kerugian dalam kejadian ini ditaksir mencapai puluhan miliar.

Salah satu pengurus kapal yang terbakar, Dedi, mengaku mendapat informasi adanya kebakaran sekitar pukul 06.00 WIB.

"Saya ada dua kapal yang ter‎bakar. Kondisinya pas saya sampai pelabuhan sudah terbakar," katanya, Sabtu (29/1/2022).

‎Menurut Dedi, dua kapal yang terbakar tersebut merupakan kapal dengan hasil tangkapan cumi. Saat terbakar, kapal sedang persiapan untuk berangkat melaut kembali.

Baca Juga:Merasa Belum Puas Berhubungan Intim, Pria di Kabupaten Tegal Ini Tega Habisi Wanita Kencannya

"Sudah nyandar hampir dua minggu. Mau berangkat lagi satu sekitar satu minggu lagi. Sudah persiapan solar, perbekalan," ucapnya.

Dedy menyebut kerugian satu kapal yang terbakar mencapai miliaran rupiah. Apalagi jika sudah ada perbekalan untuk melaut. "Kerugian satu kapal banyak. Miliaran," ungkapnya.

Tokoh nelayan Kota Tegal yang juga pemilik kapal Tambari mengatakan,‎ kapal-kapal yang terbakar antara lain terdiri dari kapal jenis pure seine, jaringan, dan eks cantrang.

"Kapal-kapal itu ada yang persiapan mau melaut, ada juga yang masih harus mengurus perizinan melaut karena kemarin kan kapal-kapal eks cantrang yang sudah melaut diminta putar balik untuk urus izin dulu. Sehingga kondisi pelabuhan memang numpuk, rapat," katanya.

Tambari menyebut, kerugian satu kapal yang terbakar mencapai kisaran Rp5-7 miliar. "Jadi kalau dikalikan jumlah kapal yang terb‎akar, kerugian sampai puluhan miliar," ujarnya.

Baca Juga:Perahu BBM Meledak Hingga Pecah Jadi Dua Bagian di Perairan Sumenep, 3 ABK Luka Bakar

Dia berharap ada upaya dan solusi agar kejadian tersebut tidak sampai terulang kembali. "Ini bukan pertama kalinya. Kalau sudah terbakar begini ya habis. Apalagi kapal-kapal kayu ini tidak ada asuransinya," tandasnya.

‎Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat melanda kolam kawasan Pelabuhan Pelindo Kota Tegal, Sabtu (29/1/2022). Belasan kapal ludes terbakar.

Kebakaran terjadi sekitar pukul ‎04.30 WIB. Kapal-kapal yang terbakar tengah bersandar di kolam yang berada tepat di depan kantor Pelindo. 

Api diketahui berasal dari salah satu kapal yang kemudian merembet‎ ke kapal-kapal lain. Kobakaran api menimbulkan asap hitam tebal yang membubung tinggi.

Upaya pemadaman dilakukan dengan mengerahkan mobil pemadam kebakaran dari Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes‎. Satu mobil water cannon Polres Tegal Kota juga dikerahkan untuk membantu memadamkan api.

‎Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengatakan, kebakaran bermula dari adanya satu kapal yang bermasalah pada bagian kelistrikannya sekitar pukul 04.30 WUB.

"Ada satu kapal bermasalah listriknya, menimbulkan percikan api, kemuduan terjadi kebakaran. Karena padatnya jumlah kapal, sehingga api cepat menyebar," ujarnya di lokasi.

Rahmad menyebut, berdasarkan hasil pendataan, ada 13 kapal yang terbakar. Kapal dengan berbagai jenis alat tangkap itu dengan cepat ludes terbakar.

‎"Kita berupaya melokalisir kapal yang terbakar agar tidak menyebar ke kapal ain. Kesulitannya karena lokasi kolam yang sempit, sementara jumlah kapal ada ratusan," kata dia.

Kontributor : F Firdaus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini