Sekjen PDIP Sebut Palestina Merdeka Jika Bung Karno Tak Dilengserkan, Ini Alasannya

Tak hanya Palestina, Hasto juga menyebut negara lain seperti Maroko hingga Tunisia merdeka sejak dulu jika Bung Karno tak dilengserkan.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 13 Februari 2022 | 08:50 WIB
Sekjen PDIP Sebut Palestina Merdeka Jika Bung Karno Tak Dilengserkan, Ini Alasannya
Aksi demonstrasi membela Palestina yang hendak membakar bendera Israel di depan Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Jumat (21/5/2021). [Suara.com/Yaumal]

SuaraJawaTengah.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menilai Palestina akan mereka jika Ir Soekarno atau Bung Karno tidak dilengserkan sebagai presiden pertama RI.

Tak hanya Palestina, Hasto juga menyebut negara lain seperti Maroko hingga Tunisia merdeka sejak dulu jika Bung Karno tak dilengserkan.

"Kecintaan Bung Karno pada negara-negara Islam itu yang menjadi kultur di PDIP bahwa kami juga cinta NU sampai hari ini,” kata Hasto dalam acara Harlah ke-96 NU dilansir dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Minggu (13/2/2022).

Dia menjelaskan, peran Indonesia bagi dunia mengalami penurunan usai Soekarno dilengserkan.

Baca Juga:Laporkan Haikal Hassan yang Diduga Sudutkan Soekarno, Organisasi Sayap PDIP: Tuduhan Keji dan Fitnah

Menurutnya, peran Indonesia di era kepemimpinan Soekarno ialah di ranah internasional yaitu mengupayakan dunia bebas dari imperialisme, kolonialisme, hingga segala bentuk penjajahan.

“Kita lihat, memang pasca dijatuhkan, Bung Karno, spirit kepemimpinan Indonesia bagi dunia tampak menurun," paparnya.

"Dulu playing field kita itu international, bahkan kemerdekaan di dalam perspektif Bung Karno, dunia itu akan damai apabila bebas dari imperialisme dan kolonialisme, dari segala bentuk penjajahan,” ujar dia.

Hasto melanjutkan, pandangan Soekarno tersebut akhirnya membantu Aljazair melawan penjajahan. Atas dasar itu juga, patung Soekarno berdiri megah di Aljazair sampai saat ini.

“Itulah yang membuat mengapa Bung Karno membantu Aljazair, bahkan sampai kemudian menyelundupkan senjata, yang seharusnya dipakai untuk pembebasan Irian Barat dikirim ke Aljazair, maka patung Bung Karno berdiri megah di Aljazair,” pungkas Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Baca Juga:Anies Baswedan Pamer Data Jakarta Bebas Macet, Politisi PDIP: Gubernur Ini Lucu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini