"Aksi hari ini merupakan aksi yang sudah disepakatinya oleh rekan-rekan, yang sudah bekerja dari 2015 hingga 2022," katanya di sela-sela aksi, Senin (7/3/2022).
Dilanjutkannya, para driver Ojol meminta pemerintah dan aplikator memperhatikan kesejahteraan driver Ojol.
"Untuk itu kami menggelar aksi untuk menyerukan nasib para driver Ojol. Jika tuntutan tidak ditanggapi kami akan gelar aksi lebih besar lagi," katanya.
Adapun Awan Pramono, Ketua Orang-orang Aspal (02A), yang juga mewakili driver Ojol, menegaskan, nasib para driver Ojol semakin memprihatinkan.
Baca Juga:Upaya Merangkul Dukungan dari Milenial untuk Kepentingan 2024, Sahabat Ganjar Gelar Turnamen Ini
"Kami minta aplikator mengerti, karena mereka bisa makan enak dan duduk di kantor berkat keringat driver," ucapnya.
Awan menuturkan, para driver Ojol menggelar aksi untuk menutut hak dan perbaikan nasib dan kesejahteraan.
"Tuntutan kami, ada payung hukum untuk driver Ojol, karena selama ini kami hanya dianggap mitra, di saat kami melakukan kesalahan kecil kami ditindak tegas. Namun kesejahteraan kami tak diperhatikan," tambahnya.
Kontributor : Aninda Putri Kartika
Baca Juga:Mahasiswa dan Milenial di Sumut Konvoi Pakai Bentor Beri Dukungan ke Ganjar di Pilpres 2024