Pakar Sebut Belum ada Standar Antibodi untuk Menangkal COVID-19, Semua Bisa Terinfeksi?

Pakar dari UI menyebut hingga saat ini belum ada penetapan standar antibodi ideal untuk menangkal risiko penularan SARS-CoV-2 penyebab COVID-19

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 18 Maret 2022 | 20:00 WIB
Pakar Sebut Belum ada Standar Antibodi untuk Menangkal COVID-19, Semua Bisa Terinfeksi?
Tes Antibodi Covid-19. Pakar dari UI menyebut hingga saat ini belum ada penetapan standar antibodi ideal untuk menangkal risiko penularan SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. [Shutterstock]

Ia mengatakan vaksin masih terbukti memberi perlindungan terhadap varian Omicron yang saat ini mendominasi di Indonesia.

"Saat ini vaksinasi lengkap melindungi 57 persen terhadap rawat inap dan yang 'booster' (penguat) terlindungi 90 persen terhadap rawat inap dibandingkan dari yang tidak divaksin," katanya.

Demikian pula pada kematian, katanya, perlindungan vaksin dosis lengkap mencapai 29 persen dan perlindungan tiga dosis mencapai 95 persen dibandingkan yang belum divaksin.

Baca Juga:Kapolri Jenderal Listyo Sigit Minta HIPMI Bantu Pemerintah Capai Target Pertumbuhan Ekonomi di Tengah Pandemi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini